"Pelaku meminta korban untuk uji rapid test dahulu dan dibawa ke rooftop atas hotel," ujar Arsya.
Setelah tiba di rooftop, pelaku memukul bagian kepala korban dengan sebuah kunci inggris.
Korban yang sudah terluka segera kabur dari pelaku.
Ia berhasil berlari menuju basement dan meminta pertolongan pada dua orang yang sedang berada di sana.
Kedua orang tersebut pun segera melarikan korban ke rumah sakit.
"Korban kemudian dilarikan ke RS Harapan Kita oleh dua saksi," ujar Arsya.
Arsya menjelaskan bahwa motif penganiayaan pelaku masih didalami polisi.
Namun, korban masih belum bisa dimintai keterangan karena harus menjalani operasi hari ini.
"Korban belum bisa dimintai keterangan," ujar Arsya. (Kompas.com/Sonya Teresa Debora)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pelaku Penganiyaan Seorang Dokter di Hotel di Palmerah Terekam CCTV"