"Di video itu ada beberapa orang seperti mertuanya, istri, anaknya dan beberapa orang-orang lain seperti yang terlihat di video viral," tuturnya.
Yustri memastikan, kepolisian dari Polres Metro Bekasi masih melakukan penyelidikan terkait kasus video viral dugaan penggandaan uang tersebut.
"Ini sementara yang masih didalami, penyidik sudah datang ke kediaman saudara H (Herman) untuk melakukan penggeledahan, termasuk mengamankan benda-benda yang ada di dalam video tersebut," tegasnya.
Baca juga: Herman Gondrong Beli Peralatan Gandakan Uang, Kotak Hitam dan Jenglot Palsu di TambunĀ
Baca juga: Pengganda Uang di Babelan Dijerat Pasal Berlapis: Penipuan dan Perlindungan Anak
Polisi Dalami Adanya Motif Penipuan, Uang Hasil Praktik Penggandaan Diduga Palsu
Polisi masih mendalami adanya motif penipuan dari praktik penggandaan uang di Bekasi.
Uang yang dihasilkan pelaku diduga palsu berdasarkan hasil pengakuan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Yusri Yunus mengatakan, Polres Metro Bekasi sudah mengamankan sejumlah orang termasuk Herman terduga pelaku dan istrinya berinisial NT (18).
"Kami sudah amankan beberapa orang, termasuk istrinya yang mengaku semua benda yang ada di dalam video termasuk uang diduga merupakan uang palsu," kata Yusri kepada wartawan, Senin (22/3/2021).
Polisi Geledah Rumah Herman Gondrong
Yusri menjelaskan, penyidik dari Polsek Babelan dan Polres Metro Bekasi sudah melakukan penggeledahan di rumah Herman.
Dari hasil penggeledahan itu, didapatkan sejumlah barang bukti di antaranya, barang-barang di dalam video serta sisa pembakaran diduga uang palsu yang sengaja dibakar.
"Itu (dugaan uang palsu) sudah dibakar, awalnya istrinya menitipkan ke orangtuanya lalu oleh orang tuanya diberikan ke seseorang berinisial F untuk membakarnya," terang Yusri.
Yusri memastikan, pihaknya masih mendalami kasus yang viral di media sosial ini.
Termasuk, menyelidiki adanya motif penipuan yang dilakukan pria berjuluk Ustaz Gondrong.