Baca tanpa iklan
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI SELATAN - Wanita muda berinisial Wanita muda berinisial WR (24), ditemukan tewas gantung diri di pintu kamar rumah kontrakan Jalan Damar 2, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, WR ditemukan gantung diri di pintu kontrakan tempat tinggalnya pagi tadi.
"Koban pertama kali ditemukan oleh ibunya, lalu dilaporkan ke suaminya bernama Sudarmono (32) yang tengah bekerja menjaga warteg," kata Erna saat dikonfirmasi.
Mendengar teriakan histeris sang ibu mertua, Sudarmono lalu berusaha menghampiri.
Dia kemudian mendapati istrinya sudah dalam keadaan gantung diri.
Baca juga: Tuti Bingung, Menantunya Ditangkap Densus 88 dan Dituduh Sebagai Terduga Teroris
WR gantung diri dengan cara mengaitkan tali rafia ke ventilasi pintu kontrakan yang diikat ke leher.
Kondisinya pada saat ditemukan sudah tidak sadarkan diri.
Baca juga: Kisah Video Viral Anjing di Bali Rajin Minta Makanan ke Wanita Pedagang Gorengan
"Suami korban kemudian berusaha menolong dengan melepaskan ikatan tali yang menjerat leher istrinya," ucap Erna.
Setelah dilepaskan, luka bekas jeratan di leher tampak terlihat melingkar.
Baca juga: Wahyu Cium Aroma Busuk Saat Bersih-bersih Makam China, Setelah Didekati Ternyata Sesosok Jenazah
Sudarmono kemudian berusaha membawa WR ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Sempat dibawa ke rumah sakit tetapi nyawanya tidak berhasil diselamatkan," ucap Erna.
Dari keterangan pihak suami, WR nekat melakukan aksi bunuh diri diduga akibat permasalahan keluarga.
WR dan suami diketahui membuka usaha warteg dengan orangtuanya.
Tetapi belakangan terdapat permasalahan terkait bagi hasil untung usaha yang dijalankan bersama.
"Dari keterangan suaminya, WR ini belakang sedang banyak pikiran terkait permasalahan usaha warteg yang dijalankan bersama keluarganya," ucap Erna.
Dari permasalahan itu, WR kerap terlihat marah-marah dan cenderung murung akibat tekanan masalah usaha warteg.
"Mengenai pembagian hasil warung nasi dan korban terlihat sejak itu sering marah-marah," terang Erna.
Artikel ini tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ribut Masalah Pembagian Hasil, Istri Penjaga Warteg di Bekasi Tewas Gantung Diri di Pintu Kontrakan
Penulis: Yusuf Bachtiar
Editor: Wahyu Septiana