TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video menunjukjan mobil mewah terobos jalur TransJakarta di Jalan Sultan Iskandar Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah @jakarta.terkini terlihat sebuah mobil mewah berwarna putih hitam berhenti di Jalur Bus TransJakarta.
Di belakangnya tampak satu unit Bus TransJakarta berwarna hitam biru.
Tampak pula, pengemudi memberikan isyarat dengan menggunakan tangannya agar sopir bus TransJakarta memundurkan kendaraan.
Namun, isyarat tersebut tak direspons sopir TransJakarta.
Ia hanya melihat ke arah belakang dari jendela bus.
Baca juga: Warga India Bawa Covid-19 Masuk Jakarta, Wagub DKI Minta Jokowi Perketat Pintu Masuk Ibu Kota
Setelah beberapa saat mobil mewah tersebut pun melaju kembali di jalur bus TransJakarta.
Begitu pun dengan bus TransJakarta yang sebelumnya berhenti tepat dibelakang mobil tersebut kembali melaju.
Dalam keterangannya, pengunggah peritiwa menulis bila kejadian berlangsung di Jalan Sultan Iskandar Muda, Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (23/4/2021) siang.
Baca juga: Tujuh Kepala Negara ASEAN dan Pemimpin Junta Militer Myanmar Akan Hadir di Jakarta
"Si mobil putih mau mundur karena terlanjur masuk jalur busway, kemudian menyuruh bus untuk mundur namun dihiraukan oleh Sopir Bus," tulis dalam akun instagram tersebut.
menyikapi hal tersebut, Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo mengatakan, pihaknya akan menyelidiki mobil mewah yang menerobos jalur TransJakarta.
"Itu sudah melanggar karena lewat jalur TransJakarta," kata Sri Widodo saat dikonfirmasi.
Baca juga: Ada 2.659 RT di Jakarta Masuk Zona Merah Covid-19, Wagub Bilang Jumlahnya Sedikit
Saat kejadian tersebut, Sri Widodo menyebut tidak anggota polisi yang berjaga.
"Kalau ada anggota pasti langsung kita tindak, langsung ditilang di tempat," ujar dia.
Sementara, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta sang pengemudi Porsche menyerahkan diri.
Baca juga: Hilang Selama 2 Tahun, Pria Asal Jakarta Ditemukan di Banjarnegara, Lupa Rumah karena Hilang Ingatan
Sebab, yang bersangkutan dinilai telah melanggar aturan dengan menerobos jalur yang dikhususkan untuk bus Transjakarta.
"Kami ingin yang bersangkutan dan kesadaran menyampaikan sendiri, tidak perlu dicari-cari, dikejar-kejar," ucapnya, Jumat (23/4/2031).
Bila sang pengendara mobil mewah itu tak juga menyerahkan diri, maka Pemprov DKI melalui Dinas Perhubungan bakal berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mencari pelaku.
Hal ini dilakukan untuk memberikan efek jera dan contoh bagi masyarakat bahwa Pemprov DKI akan menindak tegas setiap pelanggaran.
"Insya Allah kita berdoa, mudah-mudahan yang bersangkutan datang dan melaporkan. Meminta maaf kepada kita semua," ujarnya di Balai Kota. (Tribunjakarta.com/ Annas Furqon Hakim/ Dionisius Arya Bima Suci)