TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa kebakaran terjadi di Jalan Kapuk Muara Raya Gg Rawa Elok RT 011, 012 RW 04, Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (8/5/2021) malam.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Rahmat Kristantio mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 23.31 WIB.
“Ada 18 unit yang dikerahkan ke lokasi dimana dua di antaranya dari Jakarta Barat. Jumlah personel ada 85 personel,” ujarnya, Minggu (9/5/2021).
Rahmat menambahkan upaya penanggulangan kebakaran yang dimulai sekira pukul 23.41 WIB baru selesai pada Minggu (9/5/2021) dini hari sekira pukul 01.09 WIB.
“Kebakaran mengakibatkan ada 400 rumah panggung terdampak rinciannya RT 11 ada 200 rumah dan RT 12 juga 200 rumah,” sambungnya.
Baca juga: Polantas Ini Hadapi Kerumunan Pemudik Motor yang Nekat Lawan Arus di Perbatasan Bekasi-Karawang
Baca juga: Bukan Cuma di Darat, Pemudik Naik Kapal Nelayan Juga Diminta Putar Balik, Bahkan Ada yang Coba Kabur
Area yang terbakar berukuran 200 x 30 demgan luas 6.000 meter persegi.
Sementara 400 KK dengan 2.500 jiwa harus kehilangan hunian.
“Dugaan penyebab kebakaran konsleting listrik dengan taksiran kerugian sekitar Rp 6 miliar,” kata Rahmat.
Adapun untuk sementara pengungsi ditempatkan di lapangan bola RW 04 Penjaringan, Penjaringan, Jakarta Utara.
Uang Rp 5 Juta Hangus, David: yang Tersisa Hanya Baju di Badan
Kebakaran yang terjadi di Jalan Kapuk Muara Raya Gg Rawa Elok RT 011, 012 RW 04, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara membuat David (43) harus kehilangan tempat tinggalnya.
David mengaku rumah yang ditempati sejak 20 tahun silam, kini sudah hangus terbakar.
Ia pun tidak menyelamatkan harta benda yang sudah dikumpulkan selama ini.
“Nggak ada yang selamat,” kata David, Minggu (9/5/2021).