Hal ini sebagai upaya menekan angka kasus kejahatan.
Lutfi Meregang Nyawa Kena Sabetan Celurit
Diketahui bahwa dalam aksi tawuran ini, satu orang warga tewas setelah mendapatkan sabetan celurit di bagian perut korban.
Korban bernama Muhammad Lutfi (32) warga Harapan Mulia, Kemayoran.
Dia tewas bersimbah darah usai hendaka melerai tawuran di Jalan Utan Panjang III RT 05 RW 07, Harapan Indah, Kemayoran, Selasa (18/5) dini hari.
Satu warga di sekitar lokasi, Kasuri (60) mengatakan jika peristiwa itu terjadi pada pukul 03.30 dini hari tadi.
Baca juga: 32 Warga Positif Corona, Perumahan di Bogor Karantina Wilayah, Pedagang Sayur Jualan Pakai APD
Bunyi Petasan Awali Tawuran Berdarah di Kemayoran
Saat itu, memang ada beberapa anak muda tengah berkumpul.
Ia sendiri tak mengetahui secara pasti penyebab tawuran itu terjadi.
Namun saat berawal dari bunyi petasan, sekelompok remaja saling menyerang dan beberapa di antaranya mengunakan sajam hingga batu.
"Mereka itu kami liat sudah ada di lokasi tapi terpencar dibeberapa titik. Pas bunyi petasan baru dah mereka saling serang menggunakan batu, parang dan Sajam jenis lainnya," kata Kasuri, Rabu (19/5/2021).
Kasuri mengaku jika kelompok tawuran merupakan warga Harapan Mulia RW 05 dengan warga Utan Panjang 3.
Namun secara pasti ia tak mengetahui apa penyebab dari tawuran itu.
Menurut informasi yang didapatkannya, aksi tawuran itu sudah terencanakan.