Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kampus Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta menjadi sentra vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta. Sejak Senin (21/6/2021) kemarin, masyarakat antusias untuk melakukan vaksinasi Covid-19 di sana.
Dari 200 orang yang ditargetkan, ternyata ada 300 orang yang mendaftar di pelaksanaan hari pertama Senin (21/6/2021) lalu. Meskipun membludak, pelaksanaan sendiri berlangsung tertib dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.
Ketua panitia Sentra Vaksin UTA’45 Jakarta Stefanus Lukas, menjelaskan pihaknya sudah mengantisipasi lonjakan peserta dengan membuat tiga bagian antrian, agar tidak bertumpuknya masyarakat di satu titik.
“Kami berkordinasi dengan Kementerian Kesehatan, Pemda, Puskesmas sekitar, aparat keamanan baik dari TNI maupun Kepolisian dalam pelaksanaan Sentra Vaksin ini," kata Stefanus, Selasa (22/6), di Jakarta.
Baca juga: Yogyakarta Luncurkan Sentra Vaksinasi Covid-19 Ramah Disabilitas
Sementara untuk antisipasi lonjakan peserta, kami membagi antrian menjadi tiga bagian, dari gerbang hingga ke lobby kampus, hal ini ditujukan untuk bertumpuknya peserta di satu titik sehingga tiap peserta tetap berjarak dengan peserta lainnya.
Baca juga: Sentra Vaksinasi Hippindo-Kemenkop UKM Targetkan 3.000 Peserta Per Hari untuk Usia 18+
Rektor UTA’45 Jakarta Rajes Khana, Ph.D, mengatakan Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta mendapat kepercayaan dari Kementerian Pendidikan lewat LLDIKTI, untuk menjadi bagian dari program pemerintah mencegah penyebaran Covid-19.
"Kami mendapat kepercayaan dari Kementerian Pendidikan untuk menjadi Sentra Vaksin, sebagai dukungan terhadap program pemerintah mencegah penyebaran Covid-19. Ini juga menjadi bagian dari program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan UTA’45 Jakarta," tandas Rajes.
Rajes senang dengan antusisme masyarakat terhadap Sentra Vaksin UTA’45 Jakarta dan berharap masyarakat bisa memanfaatkan program ini secara maksimal.
"Saya senang, ramai sekali masyarakat yang ingin divaksin, ini adalah bentuk kesadaran masyarakat yang juga ingin memutus mata rantai penyebaran Covid- 19. Mudah-mudahan, dihari selanjutnya masyarakat tetap antusias memanfaatkan program ini. Karena ini gratis, hanya membawa fotocopy KTP saja, sudah bisa divaksin," ujar Rajes.
Sementara itu, salah satu peserta vaksin Sukma Adi mengungkapkan apresiasinya kepada UTA’45 Jakarta yang mengadakan program Sentra Vaksin ini.
"Saya lumayan jauh dari Cilandak, ketika saya mendengar Kampus UTA’45 jadi Sentra Vaksin, ya saya tidak mikir panjang," imbuh Sukma.
Karena kalo Kampus yang adain pasti akan rapih, cepat dan efisien. Ini terbukti, saya kesini lalu tidak sampai satu jam sudah beres semua, sudah dapat surat telah vaksin.
"Dan yang terutama petugasnya ramah-ramah dan menjaga protokol kesehatan.Sentra Vaksin UTA’45 Jakarta sendiri diadakan dari tanggal 21 hingga 30 Juni 2021 (Kecuali tanggal 24, hari Sabtu dan Minggu) dari jam 9 pagi hingga jam 2 siang. Cukup dengan mengisi formulir secara online di http://bit.ly/VaksindiUTA45 dan membawa fotocopy KTP saat datang," ucapnya.