"Saya tambahkan ada satu orang atas inisial M, Karyawan J.CO pukul 03.30 WIB meninggal dunia."
"Dia mengalami luka di kepala," ujar Imran Kapolres Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar, Minggu (22/8/2021), melansir Tribun Jakarta.
Baca juga: Margo City Mall Ditutup Sementara Sampai Penyelidikan Selesai
Dari jumlah 11 korban tersebut, tiga di antaranya dilarikan ke Rumah Sakit UI.
Sementara, delapan korban lainnya dirawat di Rumah Sakit (RS) Bunda Margonda.
Ada 4 Korban Alami Luka Bakar
Direktur RS Bunda Margonda, Imelda Rahmawati menjelaskan ada empat orang mengalami luka bakar 22-27 persen.
"Empat orang luka bakar sekitar 22-27 persen, rencana kami rawat. Kemudian tiga orang masih menunggu hasil CT scan real."
"Kayaknya ketimpa bangunan jadi kemungkinan besar akan dirawat empat orang itu, sementara yang tiga orang rawat jalan," jelas Imelda, di RS Bunda Margonda, Beji, Sabtu (21/8/2021), dikutip dari Tribun Jakarta.
Baca juga: Ada Kobaran Api di Insiden Ambruknya Lift Barang Mal Margo City, 4 Korban Luka Bakar Berat
"Yang parah itu memang luka bakar sekitar 27% daerah muka dan lengan. Itu aja sih yang saya sampaikan," ucap dia.
Sementara, kondisi satu korban ibu hamil ini tak begitu parah dan sudah pulang setelah mendapat pengobatan.
Diduga Lift Jatuh karena Kebocoran Pipa Gas
Dari hasil penyelidikan sementara, kepolisian menduga adanya kebocoran pipa gas yang mengakibatkan lift Margo City Mall ini jatuh.
"Hasil sementara tim Puslabfor menduga ada kebocoran pipa gas sehingga ada kerusakan lanjutan yang mengakibatkan lift dari lantai tiga jatuh ke dasar," ucap Kapolres Depok Kombes Pol Imran kepada Tribun Jakarta, Minggu (22/8/2021).
Meskipun begitu, pihak kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut soal dugaan kebocoran gas ini.
"Gas itu memenuhi ruangan padat. Nah ini masih diselidiki labfor apa pemicunya."
"Karena gas itu bocor ada pemicunya. Ini yang belum ditemukan," imbuhnya.
Usai insiden ini, mall telah ditutup sementara dan belum diketahui pasti kapan dibuka kembali.
Baca berita seputar Margo City Mall Ambruk