News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dijambret Saat Mainkan Smartphone di Atas Motor, Seorang Perempuan Terjatuh dan Tewas

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi jambret

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi penjambretan di jalan raya kembali terulang, kali ini perempuan berinisial RA (26) menjadi korban atas tindakan perebutan paksa dari orang tak dikenal.

Ironisnya, nyawa RA tak tertolong, pasca terjatuh dari motor ojek online (ojol) yang ditumpanginya kala berupaya menahan agar smartphone yang digenggamnya tidak menjadi sasaran dari penjambret.

Kepala Unit Reserese Kriminal Polsek Pulogadung AKP Heru mengatakan, insiden itu terjadi di wilayah Pulogadung, Jakarta Timur pada Minggu (26/9/2021) pagi.

Heru mengatakan, ojol yang ditumpangi RA dipepet oleh penjambret saat ingin menuju kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

"Betul (kejadian penjambretan), Minggu. Korban dipepet saat naik ojol," kata Heru saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (29/9/2021).

Jika berdasarkan keterangan saksi yang merupakan pengendara ojol itu sendiri, insiden itu bermula kala korban RA diketahui tengah memainkan smartphone-nya di atas motor. 

Baca juga: Penjambret Lolos dari Kejaran, Warga Kota Bima Melampiaskan Kekesalan Bakar Motor Pelaku

Secara tiba-tiba pelaku yang diduga beraksi seorang diri langsung memepet motor yang ditumpangi RA untuk mendapatkan smartphone yang berada digenggaman RA.

Tarik-menarik antara RA dan pelaku pun tak terhindarkan. Kejadian itu membuat pengendara ojol oleng dan membuatnya terjatuh.

RA sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat untuk mendapatkan perawatan karena mengalami luka di bagian kepala.

Hanya saja, korban dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit karena mengalami luka parah tersebut.

"Luka yang dialami korban ada di hidung, telinga mengeluarkan darah dan bahu kanan memar," ujar Heru.

Sementara pengendara ojol masih menjalani perawatan di RSCM karena mengalami patah kaki bagian kanan.

Hingga kini, pihaknya kata Heru masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku dan motifnya melakukan tindak kejahatan tersebut.

"Dugaan sementara pelaku ada satu orang. Kami masih penyelidikan," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini