Keduanya nekat melakukan tindak pencurian karena terdesak kebutuhan.
"Kami temukan yang terduga pelaku yang mengambil tabung gas. Kami tangkap di kawasan Senen. Motifnya karena terdesak kebutuhan," kata Ari, Senin (1/11/2021).
Faktor ekonomi dan kebutuhan terdesak menjadi alasan pelaku melakukan pencurian itu.
Diketahui pasangan itu tidak memilik tempat tinggal atau tunawisma.
Sehari-harinya mereka selalu berpindah-pindah tempat berteduh dan sekadar untuk tidur.
"Mereka tidak punya tempat tinggal. Tinggalnya dari satu tempat ke tempat yang lain, kasihan karena terdesak kebutuhan," ujar dia.
Baca juga: Kasus Pasutri Bawa Anak Curi Tabung Gas 3 Kg di Senen Bisa Diselesaikan Secara Restorative Justice
Di hadapan penyidik, pasangan suami istri mengaku nekat mencuri lantaran terhimpit kebutuhan ekonomi.
Selain itu, mereka membutuhkan tambahan biaya untuk pengobatan anaknya.
"Pengakuannya kemarin dijual karena putranya sakit. Intinya memang karena faktor ekonomi," jelas Ari.
Kedua pelaku mengaku baru pertama kali nekat mencuri.
Berujung damai
Dalam video yang diunggah akun instagram @warungjurnalis pelaku mengakui bila dirinya terpaksa mencuri karena terdesak kebutuhan.
“Saya melakukan ini karena kebutuhan rumah tangga Pak, buat sehari-hari makan. Buat kebutuhan saja pak, karena benar-benar sulit buat hidup, ini buat kebutuhan hidup, kepepet. Kenapa saya melakukan ini,” kata EL bersama istrinya IA dikutip dari video yang diunggah di akun instagram @warungjurnalis, Selasa (2/11/2021).
Sementara Yusuf. pemilik tabung gas, dalam video yang sama mengatakan dirinya memaafkan pelaku.