TRIBUNNEWS.COM - Seorang anggota Brimob bernama Aipda Edi Santoso menjadi korban pembegalan.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Kranggan, Kelurahan Jatiraden, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (15/2/2022).

Korban dibacok dari belakang oleh pelaku.

Setelah korban tak berdaya, pelaku kemudian membawa kabur motor korban.

Ia ditemukan dalam keadaan berlumur darah oleh anggota Linmas yang sedang bertugas.

Terkini, polisi telah mengamankan lima pelaku sadis terhadap Aipda Edi Santoso.

Baca juga: Begal Sadis yang Rampas dan Bacok Anggota Brimob di Bekasi Jalani Pemeriksaan Intensif 

Kronologi Kejadian

Mengutip Wartakotalive, peristiwa itu bermula pada pukul 02.00 WIB, saat korban pulang kerja dari arah Pondok Gede menuju Cileungsi.

"Setiba di Jalan Raya Ujung Aspal, korban merasa curiga dengan satu unit motor Honda Beat warna hitam dan berboncengan 3 orang," kata Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing.

Sesampainya di lokasi kejadian, korban tiba-tiba dipepet oleh pelaku.

Pelaku kemudian membacok korban dari belakang dan mengenai punggung korban.

Korban yang saat itu mengendarai sepeda motor langsung ambruk.

Setelah itu, pelaku kembali menyerang korban dengan sabetan senjata tajam jenis celurit.

Baca juga: Komplotan Begal yang Rampas Motor Anggota Brimob di Bekasi Ditangkap, Pelaku Ada 5 Orang 

Baca juga: Anggota Brimob Jadi Korban Begal di Kranggan Bekasi, Teriakan Minta Tolong Diabaikan Pengguna Jalan

Korban sempat berupaya melawan dengan menangkis sabetam senjata tajam tersebut.