TRIBUNNEWS.COM, CIBINONG - Jumlah tenaga kesehatan (nakes) yang terpapar Covid-19 di Kabupaten Bogor terus mengalami penurunan.
Hal ini terjadi seiring menurunnya kasus paparan Covid-19 dan meningkatnya angka kesembuhan di Kabupaten Bogor belakangan ini.
"Jumlah tenaga kesehatan terkonfirmasi Covid-19 saat ini 221 nakes," kata Bupati Bogor Ade Yasin dalam keterangannya, Rabu (9/3/2022).
Baca juga: Detik-detik Petugas Damkar dan Warga Bantu Evakuasi Pria Obesitas 180 Kg ke Ambulans untuk Berobat
Baca juga: Wali Kota Bogor Tengok Kondisi Wakilnya Didie yang Jalani Isoman Karena Terkonfirmasi Covid-19
Angka tersebut, kata Ade, tercatat dalam data Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor tertanggal 9 Maret 2022 pukul 12.00 WIB.
Jumlah ini juga turun jauh dibanding saat lonjakan Covid-19 pada Februari 2022 lalu yang sempat mencapai lebih dari 700 nakes yang terpapar.
Kondisi yang perlahan membaik ini juga sama terjadi pada tingkat keterisian atau Bed Occupancy Rate (BOR) tempat isolasi Covid-19.
"Saat ini jumlah BOR tempat tidur Isolasi 25,24 persen, jumlah BOR ICU 35,24 persen," ungkap Ade.
Baca juga: Viral, Ibu Hamil di Bekasi Diadang 6 Begal, Diancam Celurit hingga Terjatuh Lalu Motor Dirampas
Baca juga: Viral Video Kucing Diadu dengan Ular Sanca Berujung Laporan Polisi di Polsek Cengkareng
Sebelumnya diberitakan, nakes yang terpapar di Kabupaten Bogor sempat mencapai angka 763 orang pada 16 Februari 2022 lalu.
Bupati Ade Yasin mengatakan bahwa para nakes yang terpapar ini rata-rata tak bergejala atau orang tanpa gejala (OTG) sehingga penanganannya hanya menjalani isolasi mandiri (isoman) selama beberapa waktu.
"Nakes rata-rata tak bergejala, tapi mereka kan harus isoman. Jadi isoman itu butuh waktu kira-kira seminggu atau kira-kira 10 hari," kata Ade.
Baca juga: Bacok 3 Warga Depok, Keganasan Gangster T2CR Buat Kapolda Metro Geram, 8 Pelaku Tertangkap
Meski saat itu banyak nakes yang terpapar, penanganan Covid-19 di Kabupaten Bogor diakui Ade tidak begitu terkendala.
"Kita banyak dibantu juga oleh tenaga-tenaga yang lain. Kita dibantu TNI - Polri, ada nakesnya dan organisasi profesi, perusahaan-perusahaan yang punya nakes kita maksimalkan aja yang ada termasuk klinik dan rumah sakit," ungkap Ade.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jumlah Nakes Terpapar Covid-19 di Kabupaten Bogor Perlahan Turun, Kini 221 Orang,