Laporan wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 5.750 personel gabungan disiagakan untuk pengamanan terkait aksi demontrasi yang dilakukan sejumlah elemen buruh dan mahasiswa, Sabtu (21/5/2022).
Aksi demonstrasi itu rencananya akan digelar di kawasan Gedung MPR/DPR dan Patung Kuda, Jakarta Pusat.
"Saat ini personel yang kita turunkan sebanyak 5.750 personel, kita bagi di dua titik untuk mengantisipasi," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin kepada wartawan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (21/5/2022).
Komarudin meminta kepada para massa yang melakukan aksi unjuk rasa itu agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban sesuai yang diatur oleh Undang-Undang.
Dia melanjutkan hal itu agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat umum dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Hari ini teragendakan memang ada beberaa elemen juga yang menyampaikan pendapat di muka umum, jadi ya silakan saja karena itu memang merupakan hak setiap warga negara yang diatur oleh undang-undang, namun tentunya kita harus patuh terhadap peraturan perundangan2an yang berlaku," ungkapnya.
Di samping itu, mantan Kapolres Metro Tangerang Kota itu juga menyebut pihaknya sudah menyiapkan kantong-kantong parkir untuk para pendemo agar pelaksanaannya lancar.
"Silakan kita telah siapkan kantong kantong parkir, kita telah siapkan lokasi dimana nanti disiapakan tempat lokasi penyampaian pendapat tentunya dengan berbagai pertimbangan dengan berbagai konsep sehingga seluruh rangkaian kegiatan bisa berjalan dengan lancar," ucapnya.
Sebelumnya, Aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) akan gelar aksi demo di sejumlah lokasi di Jakarta pada Sabtu (21/5/2022).
Baca juga: Kapolsek Gambir dan Satu Polisi Dilarikan ke RS Usai Diinjak dan Didorong saat Amankan Demo
Aksi demo tersebut direncanakan akan berlangsung sekira pukul 10.00 WIB, dimulai dari Gedung International Labour Organization (ILO), Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Lalu, lanjut ke depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Jakarta Pusat.
Kemudian massa akan terpusat di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
“Kami menyerukan kepada seluruh elemen rakyat, mari kita terus bersama-sama berjuang, bersolidaritas, dan membangun persatuan gerakan rakyat untuk melakukan perlawanan terhadap kekuasaan yang semakin zalim,” ujar Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), Nining Elitos, saat konferensi pers di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Jakarta Pusat, Kamis (19/5/2022).
Adapun tuntutan dalam aksi ini adalah mencabut Omnibus Law Cipta Kerja, tolak revisi UU PPP, turunkan harga sembako, BBM, minyak goreng, TDL, ELPIJI, PDAM, TOL, PPN, PUPUK.
Selain itu, tolak penundaan pemilu dan perpanjangan jabatan presiden, hentikan represifitas terhadap gerakan Rakyat, tangkap adili penjarakan dan sita aset para koruptor.