Akibat peluru nyasar itu, Nurhasanah mengalami luka parah di bagian kaki.
Kebetulan saat kejadian Nurhasanah atau Anah sedang bersantai di depan kamar rumahnya.
Kamar Anah berada di lantai 2 rumah nomor 30 di alamat tersebut.
Sekira pukul 23.00 WIB, ketika sedang duduk depan pintu kamarnya, Anah dikagetkan suara seperti lampu pecah.
"Dia lagi duduk-duduk doang udah mau tidur kira-kira jam 11-an (malam). Bunyi suara lampu mau pecah, langsung kena kaki, langsung dia ngejerit, nangis," kata tante korban, Santi (42), saat ditemui di lokasi, Senin (4/7/2022) malam.
Suara bak lampu pecah itu berasal dari langit-langit kamar korban yang berbahan asbes.
Seketika setelah suara kencang terdengar, korban merasakan sakit di jari kakinya yang juga langsung mengeluarkan darah.
Pada saat itu, korban sedang berada di lantai 2 bersama suami dan anaknya.
Usai melihat sang istri kesakitan, suami Anah langsung mencari-cari sekeliling dan mendapati sebuah benda besi yang diduga peluru.
"Suaminya nyari dapetnya kayak selongsong besi, kayak peluru rakitan. Yang kena jari kakinya," ucap Santi.
Baca juga: Kondisi Terkini Bocah 7 Tahun Korban Peluru Nyasar di Lampung, Hari Ini Dijadwalkan Jalani Operasi
Akibat kejadian ini, korban mengalami patah tulang di bagian jari kaki sebelah kirinya.
Korban sampai tak bisa berjalan dan harus dibopong keluarganya saat dilarikan ke RSUD Cilincing
Pagi harinya, korban dirujuk ke RS Pekerja Sukapura dan dijadwalkan segera menjalani operasi.
Sementara itu, benda diduga selongsong peluru sudah dibawa aparat kepolisian.
Polisi juga sudah berkunjung ke lokasi guna melakukan olah TKP. (tribun network/thf/TribunJakarta.com)