Diketahui, Suparno dan istri memiliki anak lelaki yang masih kuliah S1 di jurusan Teknik Industri.
Sebelumnya keberadaan istri Suparno belum diketahui pasca kecelakaan maut di Cibubur.
Istri Suparno diduga menjadi korban karena sedang bersama suaminya ketika kecelakaan maut tersebut terjadi.
Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono mengatakan Mabesal mengirim tim untuk mencari tahu keberadaan istri dari Peltu TTU Suparno yang tewas dalam kecelakaan maut di Cibubur.
"(Tim) Kasatkes Mabesal (yang diterjunkan)," kata Julius ketika dihubungi Tribunnews.com pada Senin (18/7/2022).
Julius mengatakan Suparno dinyatakan meninggal dunia.
Namun sekira satu jam lalu, ia masih belum mendapat kabar terkait keberadaan istri Suparno.
Baca juga: Muncul Petisi Copot Lampu Lalu Lintas di Lokasi Kecelakaan Maut Jalan Alternatif Transyogi Cibubur
Pihaknya masih menunggu keterangan dari pihak kepolisian terkait hal tersebut.
"Anggota saya yang meninggal bukan Pelda, tapi Peltu TTU Suparno bersama istrinya. Namun kira-kira 50 menit yang lalu saya masih belum mendapatkan data keberadaan istrinya. Sedangkan di lokasi ditemukan 9 kantong mayat, menunggu kepastian dari pihak kepolisian," kata Julius.
Terkini, Polisi mengungkapkan data mobil dan motor yang ditabrak truk Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur, CBD, Bekasi.
Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman, kecelakaan ini terjadi saat truk tangki Pertamina melaju ke arah Cibubur.
"Jadi kendaraan Pertamina berjalan dari arah Cibubur menuju ke Cileungsi di mana kondisi jalan menurun dan di TKP ada lampu merah ada kendaraan yang sudah berhenti," kata Latif di lokasi, Senin (18/7/2022).
Sedikitnya ada 12 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan truk Pertamina. Polisi menyatakan dalam peristiwa ini sebanyak 11 orang tewas.
"Jadi di situ yang terlibat adalah roda empat 2, roda dua ada 10. Untuk sementara korban ada di Kramat Jati (RS Polri) ada 11 orang meninggal dunia. Tapi ini kita cek ulang kembali," kata Latif.