"Putus sekolah itu dari kelas 1 SD, emang anaknya yang engga mau sekolah, bukan karena engga mampu biayain," kata Deni Cahyadi.
Sedari dulu, Bonge selalu menyisihkan penghasilan yang didapat dari mengamen untuk sang ibu.
"Pulang juga kadang ganti baju aja, sama ngasih uang ke ibunya," kata Deni.
Deni selalu mengingat sosok Bonge sebagai pribadi yang rendah diri.
Meski kehidupannya kini sudah terbilang berubah, menurut Deni sikap Bonge tetap seperti yang ia kenal.
"Engga berubah jadi sombong sih, masih suka main sama temen-temennya, nongkrongnya juga masih di tempat yang biasa-biasa aja engga yang mewah-mewah," katanya.
Bonge juga sosok anak yang penurut pada orang tua.
"Anaknya mah nurut, cuma kalau sekolah emang engga mau dari dulu, kita juga sebagai orang tua engga bisa maksain kalau anaknya engga mau," katanya.
Setelah mendadak tenar dan mendapat penghasilan tambahan dari konten, Bonge bahkan masih tetap mengutamakan keluarganya.
"Dari hasil kontennya kemarin itu ibunya dibeliin motor beat tahun 2009, terus kakeknya dibeliin HP, mamahnya juga di beliin HP, bisa ngasih juga buat adek-adeknya," kata Deni.
Terkenal dari Citayam Fashion
Melansir Kompas.com, popularitas Bonge yang terus meningkat seiring fenomena Citayam Fashion Week membuat Bonge kini bahkan mampu membeli sepeda motor sendiri.
"Sudah beli apa aja?" tanya Adam Suseno.
"Alhamdulillah beli motor," jawab Bonge.