TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa tragis terjadi di Depok. Seorang anak tewas dan perempuan dewasa yang tak lain adalah ibu dari korban masih dalam kondisi kritis saat ditemukan warga di rumahnya.
Dua orang tersebut menjadi korban membabi buta dari seorang pria yang tidak lain adalah ayah dari anak yang dihabisi nyawanya tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS: Seorang Ayah Bunuh Anaknya yang Masih SD, Sang Istri Kritis
Kejadian sadis itu terjadi di Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok. Tepatnya di Klaster Pondok Jatijajar RT 3 RW 8 Kelurahan Jatijajar, Tapos, Depok, Selasa (1/11/2022).
Roup, salah seorang warga menuturkan dirinya mengetahui kejadian sadis tersebut dari istrinya.
"Nggak tahu mas, saya kaget saja, info dari istri saya, Keke dibunuh oleh bapaknya, terus ibunya dibawa ke RS. Anaknya teman anak saya main," kata Roup saat berbincang dengan Tribun melalui Instagram, Selasa (1/11/2022).
Menurut Roup, dirinya dan pelaku hanya sebatas teman saja. Karena anaknya kerap bermain dengan korban.
Roup menyebut pelaku yang belakangan diketahui bernama Kiki tidak mengalami gangguan kejiwaan.
Hanya saja ia tahu pelaku dan istrinya sering bertengkar.
"Sepengetahuan saya sih bapaknya normal aja, hanya saya pernah dengar dari istri saya, kalau Kiki pembunuh anaknya ini sering cekcok dengan istrinya," ujar Roup.
Baca juga: KRONOLOGI Pembunuhan di Depok, Pria Aniaya Keluarga Pakai Sajam, Anak Tewas dan Istri Kini Kritis
Kronologis Kejadian
Diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan anak terjadi di Jatijajar, Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa (1/11/2022).
Korbannya adalah KPC (13). Pelaku diketahui adalah ayah korban, RNA.
Sementara istri pelaku, NA (31) kini kondisinya dalam keadaan kritis.
Dikutip dari Tribundepok.com, peristiwa pembunuhan tersebut terjadi saat korban akan berangkat sekolah dan memakai seragam SD.
Ketua RT 03/08, Edi mengatakan, Selasa (1/11/2022) sekitar pukul 04.00 WIB, Septiyani adik korban Nila Islamia datang ke rumahnya.
Septiyani menyampaikan bahwa telah terjadi pembunuhan di rumah kakaknya.
Edi kemudian menyampaikan ke Septiyani agar diam di rumahnya.
Lalu, ketua RT bersama warga menuju rumah korban Nila Islamia.
"Saya bilang sama adik korban untuk diam di rumah saya, karena saya akan ke lokasi kejadian," kata Edi.
Baca juga: Warga Sekitar Sebut Lokasi Pembunuhan Anak di Jatijajar Depok Selalu Tampak Sepi, Auranya Beda
Tiba di rumah korban sekira pukul 05.00 WIB, saat pintu utama dibuka terlihat ceceran darah di ruangan depan.
Terlihat sang anak berinisial KPC (13). Anaknya yang masih duduk di bangku SD ini sudah tewas dengan kondisi mengenaskan.
Tubuhnya bersimbah darah. Ada organ vitalnya yang dilukai sang ayah yang merupakan pelaku pembunuhan.
Kemudian terdengar ada suara rintihan. Ternyata istri pelaku yang mengalami banyak luka senjata tajam di tangannya.
Oleh warga, Nila Islamia dibawa ke rumah sakit RS Sentra Medika.
"Sempat ditolak oleh RS Simpangan Depok. Lalu kami bawa ke RS Sentra Medika," tutur Edi.
Edi menyebutkan bahwa setelah berhasil masuk ke ruang depan rumah korban terlihat sang pelaku pembunuhan terlihat tengah duduk.
Pelaku saat itu mengenakan kaus dan celana pendek.
Lalu sang pelaku diamankan warga. Kemudian ia menghubungi kepolisian setempat.
"Sang pelaku terlihat stres. Pelaku terlihat lagi duduk," ujar Edi. (Willy Widianto)