TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mendalami mobil milik satu keluarga yang tewas di rumahnya di kawasan Kalideres, Jakarta Barat.
Diketahui, informasi dari tetangga keluarga tersebut sebelumnya memiliki sebuah mobil.
Namun, tetangga juga sudah lama tidak melihat mobil milik keluarga tersebut.
"Untuk mobil yang hilang kita masih penyelidikan itu karena enggak ada yang mengetahui terhadap saksi-saksinya," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce kepada wartawan, Sabtu (12/11/2022).
Meski begitu, penyelidikan soal hilangnya mobil terhambat karena tidak adanya CCTV yang terpasang di rumah tersebut.
Tak hanya itu, Pasma juga menduga bahwa hanya keluarga saja yang mengetahui soal keberadaan mobil itu.
Selain mobil, Pasma menyebut pihaknya juga turut memeriksa handphone para korban. Salah satunya untuk melihat riwayat komunikasi di handphone tersebut.
"Termasuk isi percakapan dari HP yang mungkin jadi petunjuk buat kami," ucap dia.
Lebih lanjut, Pasma mengungkapkan pihaknya juga mengamankan sejumlah catatan yang ditemukan di lokasi kejadian. Namun, Pasma belum membeberkan apa isi catatan tersebut.
"Nanti masih kita dalami," ujar Pasma.
Sebelumnya, warga Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan adanya penemuan empat orang dalam keadaan tewas pada Kamis (10/11/2022).
Keempat jasa itu yakni seorang bapak berinisial RG (71), anak berinisial DF (42), ibu berinisial RM (66), dan paman berinisial BG (68).
Baca juga: Diduga Kelaparan, Polisi Sebut Kulkas Keluarga yang Tewas di Kalideres Kosong
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan menerangkan penemuan empat mayat itu awalnya saat warga curiga setelah mencium bau busuk yang berasal dari salah satu rumah.
"Pada saat dibuka ditemukan ada empat jenazah di dalam, dua laki-laki dan dua perempuan," kata Haris kepada wartawan, Jumat (11/11/2022).