Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait kasus pembegalan yang menewaskan pemuda berinisial RAR di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (31/12/2022) lalu.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan, adapun saat ini sudah delapan saksi yang telah dimintai keterangan mengenai hal tersebut.

"Kita sudah periksa saksi-saksi yang saat kejadian ada di situ, ada delapan saksi yang kita periksa," kata Widya ketika dikonfirmasi, Senin (2/1/2023).

Selain saksi polisi dikatakan Widya juga telah mengecek rekaman CCTV di tempat kejadian perkara (TKP).

Dari rekaman CCTV itu pihaknya kata Widya coba memastikan kasus pembegalan yang dialami oleh korban RAR tersebut.

"Ada beberapa (rekaman CCTV), tapi masih kita cek apakah itu pengendara yang dimaksud atau bukan. Kita juga menelusuri jejak pelaku ini arahnya kemana," jelasnya.

Meski telah memeriksa saksi dan sejumlah CCTV, Widya belum bisa menyimpulkan kondisi luka pada korban saat pembegalan itu terjadi.

Menurutnya, saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi yang saat ini tengah dilakukan oleh tim dokter Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

"Kami belum berani (menyimpulkan kondisi luka korban), kita masih tunggu hasil autopsi. Jadi kemarin setelah kejadian kita bawa ke RS Kramat Jati, jadi masih tunggu hasilnya," pungkasnya.

Sebelumnya, Seorang pemuda berinisial RAR (25) tewas setelah menjadi korban begal di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Baca juga: Aksi Begal Sadis di Kebayoran Lama Jakarta, Polisi Buru Pelaku via Penelusuran Rekaman CCTV

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan insiden itu terjadi pada Sabtu (31/12/2022) sekira pukul 01.00 WIB tepatnya di Jl Sinabung Raya, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

"Telah terjadi dugaan pencurian sepeda motor yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Zulpan kepada wartawan, Sabtu (31/12/2022).

Zulpan mengatakan dari keterangan saksi di lokasi kejadian, awalnya saksi melihat adanya keributan di sana.

Setelah itu, saksi bersama rombongannya memutar arah ke lokasi kejadian dan melihat korban sudah tergeletak di jalanan.

"Kemudian saksi bersama rombongan balik arah dan berhenti di pertigaan depan Otoklix ke melihat ada orang yang tergeletak di jalan," ucap Zulpan.

Selanjutnya, sebagian rekan saksi mencoba mengejar pelaku yang sudah mencuri sepeda motor korban. 

"Namun tidak dapat pelakunya. Pelaku diduga membawa sepeda motor korban dan korban meninggal dunia," jelasnya.

Saat ini, Zulpan mengatakan pihaknya sudah melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi hingga mencari CCTV di sekitar lokasi kejadian.

"Korban sudah dibawa ke RS Kramat Jati untuk dilakukan autopsi," tuturnya.