TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bocah 12 tahun bernama Muhammad Lukman Nasir (12) yang tenggelam di Kali Cakung Bekasi akhirnya berhasil ditemukan.
Pencarian bocah tersebut membutuhkan waktu hingga 40 jam.
Kepala Kantor SAR Jakarta Fazzli mengatakan, korban ditemukan di radius 2 kilometer dari titik kejadian.
Baca juga: Sempat Dilaporkan Tenggelam, Petugas Sekuriti Ditemukan Tewas di Kawasan Hutan Mangrove
"Korban ditemukan hari ini dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 08.15 WIB," kata Fazzli, Rabu (1/3/2023).
Dia menceritakan, proses pencarian melibatkan personel SAR gabungan. Dibagi ke dalam dua tim pencarian.
Tim pertama kata dia, melakukan upaya pencarian dengan penyisiran di sepanjang aliran Kali Cakung hingga radius tujuh kilometer menggunakan perahu karet.
Lalu tim kedua, melakukan upaya pencarian dengan penyisiran di sepanjang bantaran Kali Cakung melalui jalur darat.
Setelah proses pencarian yang memakan waktu cukup panjang, tim SAR melihat objek mencurigakan dalam kondisi mengambang di bantaran Kali Cakung.
"Kami bersama unsur SAR gabungan kemudian melakukan proses evakuasi terhadap korban dan langsung membawanya ke rumah duka untuk kita serahkan kepada keluarga," ujar Fazzli.
Korban sebelum dilaporkan hilang tenggelam di aliran Kali Cakung pada Senin (27/2-2023) sekitar pukul 14.37 WIB.
Baca juga: Pencarian Bocah Tenggelam di Sungai Jagir Surabaya Terkendala Arus Deras dan Hujan Lebat
Titik kejadian berada di aliran di Kali Cakung Jalan Oskar Raya, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Sebelum tenggelam, korban diketahui tengah berenang dengan ketiga rekannya. Nahas, aliran Kali Cakung yang sedang dilanda banjir mengakibatkan arus deras.
Ketiga temannya berhasil selamat, sementara Muhammad Lukman Nasir teseret arus dan tenggelam.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Setelah 40 Jam Tenggelam, Bocah 12 Tahun yang Terseret Aliran Kali Cakung Ditemukan Tak Bernyawa