News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lebaran 2023

Cara Unik Warga Kranji Bekasi Rayakan Lebaran, Saling Bersalaman dalam Lingkaran Besar Memanjang

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tradisi halal bihalal unik warga Perumahan Duta Kranji, Bekasi, denganĀ  membentuk lingkaran besar memanjang untuk saling bermaafan dengan sesama warga kompleks setiap tiba Hari Raya Idul Fitri seperti terlihat Sabtu (22/4/2023).

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Beragam cara unik masyarakat merayakan Idul Fitri bersilaturahmi ke kerabat dan tetangga untuk saling bermaafan.

Seperti dilakukan warga Perumahan Duta Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, warga di kompleks perumahan ini memiliki tradisi unik merayakan Idul Fitri.

Warga kompleks perumahan berbaris di depan rumah masing-masing usai melaksanakan shalat Ied, kemudian saling bersalaman dan membuat lingkaran besar memanjang.

Menurut Fadil (38), warga setempat, komoleks Perumahan Duta Kranji sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu dan saat ini mayoritas dihuni keluarga generasi kedua.

Pada momen lebaran, anak-anak warga kompleks akan datang berlebaran ke rumah orang tuanya.

"Di lingkungan kami kebanyakan dihuni orang tua, anak-anaknya yang sudah berkeluarga datang ke sini," kata Fadil, Sabtu (22/4/2023).

Fadil menambahkan, tradisi berlebaran dengan cara berkumpul di depan rumah masing-masing lalu membuat lingkaran besar bermula sejak 1990.

Saat itu, warga sepakat ingin mempermudah tradisi halal bihalal dari yang biasanya rumah ke rumah dibuat serentak agar mempersingkat waktu.

"Kalau biasanya keliling satu-satu ke rumah kalau di tempat kami kumpul di depan rumah salaman muter, lebih efisien waktu juga," jelas dia.

Baca juga: 57 Tahanan Rayakan Lebaran dari Dalam Rutan KPK, Termasuk Wali Kota Bandung Yana Mulyana

Edi Anshori, Ketua RT setempat mengatakan, tradisi Lebaran di kompleks perumahannya sempat terhenti selama pandemi Covid-19.

Tahun ini, tradisi bersalaman hingga membuat satu lingkaran besar memanjang kembali digelar mengingat situasi Covid-19 yang sudah meredah.

"Tahun ini karena sudah ada kebebasan PPKM sudah dicabut makanya kita mulai lagi setelah tiga tahun berturut-turut tidak mengadakan tradisi ini," kata Edi.

Baca juga: Tak Punya Ongkos Mudik, Pedagang Tahu Goreng di TMII Putuskan Berlebaran Sambil Kerja

Tradisi silaturahmi ini diikuti seluruh warga Jalan Kepondang Perumahan Duta Kranji RT06 RW 03.

"Supaya lebih cepat, tidak perlu keliling rumah satu-satu, karena banyak warga sini yang memiliki keperluan berlebaran ke rumah saudaranya yang jauh," ujarnya.

Laporan Reporter Yusuf Bachtiar | Sumber: Tribun Jakarta

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini