Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden (Bacapres) dari Partai Nasdem Anies Baswedan mengungkap kesaksiannya saat berada di dekat almarhum Mohammad Taufik sebelum mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu menghembuskan nafas terakhir, Rabu (3/5/2023) malam.
Anies mengatakan, dirinya berada di rumah sakit usai dihubungi oleh anak pertama M. Taufik yang bernama Taufan.
Kala itu Anies yang berada di rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan dikabarkan Taufan bahwa kondisi Taufik yang kian menurun.
Baca juga: Datang Melayat ke Rumah Duka M Taufik, Anas: Kami Pernah Bekerja Bersama Saat Pemilu 2004 di KPU DKI
"Jadi ketika kondisinya (M.Taufik) menurun, kemudian putra almarhum, Taufan ngontak saya bilang 'Pak Anies ayah kondisinya menurun' saya langsung berangkat," kata Anies kepada wartawan di rumah duka Wisma Garuda, Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Kamis (4/5/2023).
Anies yang saat itu juga bersama keluarga almarhum menjelaskan bahwa suasana kala itu sangat hening, hanya terdengar lantunan ayat-ayat suci Alquran di ruang rawat M. Taufik di Rumah Sakit Siloam, Jakarta Selatan.
"Hanya ada lantunan ayat suci Alquran kemudian dokter menyatakan bahwa sudah wafat," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra M Taufik meninggal dunia pada Rabu (3/5/2023) malam. Taufik meninggal pukul 21.45 WIB di RS Siloam Semanggi, Jakarta Selatan.
Baca juga: Sekjen Gerindra Jelaskan Alasan Prabowo Tak Sempat Melayat ke Rumah Duka M Taufik
Anggota DPRD DKI Fraksi Partai Gerindra, Syarif mengatakan jenazah politisi senior Gerindra tersebut akan dibawa ke rumah duka di Wisma Garuda, Jalan SD Lama Nomor 2, RT 004/01, Pondok Ranggon, Jakarta Timur pada Kamis, 4 Mei 2023 pukul 07.00 WIB.
Selanjutnya jenazah akan dimakamkan di Pemakaman Al-Azhar Memorial Garden Karawang, Jawa Barat pada Zona Sakura Blok W 32.
"Rencana Jenazah dibawa ke Pondok Ranggon RT. 004/01 (SD Lama), Kamis 4 Mei 2023 jam 07.00 dimandikan, dan dimakamkan jam 11.00 di pemakaman Al-Azhar Kerawang," kata Syarif kepada wartawan, Rabu malam.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Rani Mauliani mengatakan Taufik meninggal akibat penyakit kanker paru yang dialaminya.
"Beliau wafat pukul 21.45 di RS Siloam. (Sakit) Kanker paru," ungkap Rani.
M Taufik diketahui merupakan politisi senior Partai Gerindra. Taufik sempat menjabat Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 dan kemudian posisinya digantikan oleh Rani Mauliani.