Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov DKI, Bank DKI menjalin kerja sama untuk pelayanan pengguna KRL.
Lewat kolaborasi ini, pengguna moda angkutan massal ini kini bisa menggunakan JakCard untuk tiket KRL.
Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono mengatakan ini jadi momentum dalam perluasan akseptasi JakCard bagi masyarakat.
"Hal ini sejalan dengan dukungan Bank DKI dalam mewujudkan integrasi pembayaran transportasi umum di DKI Jakarta," kata Amirul dalam keterangannya, Jumat (28/7/2023).
Baca juga: Bank DKI Catat Transaksi JakCard Meningkat 40 Persen di 2021
Bagi masyarakat yang hendak menggunakan JakCard bisa membeli di Kantor Cabang Bank DKI, museum, dan tempat wisata kelolaan Pemprov DKI.
Akseptasi JakCard juga akan diluaskan pada toko ritel maupun merchant.
Direktur Operasi dan Pemasaran PT Kereta Commuter Indonesia, Broer Rizal berharap kolaborasi ini bisa mendorong masyarakat lebih luas memanfaatkan transportasi umum, khususnya Commuter Line Jabodetabek.
Implementasi JakCard juga diharapkan dapat memberikan kemudahan dan pilihan dalam transaksi pembayaran tiket bagi para pengguna KRL.
Berdasarkan data volume pengguna Commuter Line Jabodetabek sepanjang Juli 2023 hingga 25 Juli mencapai sebanyak 19.370.263 orang.
Sedangkan rata-rata pengguna di hari kerja sebanyak 857.968 orang per hari dan rata-rata pada hari libur dan akhir pekan sebanyak 626.974 orang per hari, dengan pengguna terbanyak pada Senin 3 Juli lalu yaitu sebanyak 912.923 orang.
Baca juga: Banyak Penumpang KRL Gigit Jari, Dikira Lanjut ke Tanah Abang Ternyata Cuma Sampai Stasiun Sudimara
Sementara itu jumlah transaksi pembayaran tiket Commuter Line Jabodetabek dengan menggunakan kartu tap (Kartu Multi Trip dan Uang Elektronik Bank) sebanyak 95 persen dari total transaksi.
Sedangkan transaksi menggunakan QR Code sebanyak 5 persen.
"Kami menyambut baik kerja sama ini dengan harapan dapat mendukung pencapaian target pengguna harian Commuter Line Jabodetabek hingga 2 juta orang per hari," kata Broer.
Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy, optimistis bahwa sering dengan adanya kemudahan penggunaan JakCard sebagai tiket perjalanan KRL minat masyarakat akan semakin meningkat.
Sebagai informasi sejak diluncurkan pada tahun 2007, Bank DKI terus memperluas akseptasi JakCard.
Kini, JakCard bisa digunakan untuk berbagai tiket masuk, seperti Taman Margasatwa Ragunan, Monumen Nasional, Taman Impian Jaya Ancol, dan berbagai museum kelolaan Pemprov DKI Jakarta.
JakCard juga dapat digunakan di sejumlah ruas tol, termasuk Jagorawi, JORR, Bogor Outer Ring Road, ruas tol dalam kota, hingga tol Bali-Mandara.
Untuk kebutuhan tiket transportasi, JakCard dapat digunakan untuk tiket Transjakarta, Mikrotrans, MRT, LRT Jakarta, serta LRT Jabodebek.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan layanan perbankan digital untuk memudahkan masyarakat.
"Kami berharap semoga kolaborasi antara Bank DKI dan PT Kereta Commuter Indonesia ini dapat berlangsung dengan baik, utamanya bagi Bank DKI dengan harapan dapat hadir menjadi solusi ekosistem nontunai di DKI Jakarta," kata Arie.