Olah TKP telah dilakukan dan rumah yang terletak di Jalan Kebagusan, Jati Padang, Jagakarsa, Jakarta Selatan dipasangi garis polisi.
"Semuanya masih kita cek dulu. Untuk sementara masih dilakukan penyelidikan," tambahnya.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi menyatakan sebuah pisau ditemukan di samping terduga pelaku yang terlentang di kamar mandi.
Baca juga: RA Bunuh Pacar di Hotel Bogor, Bohongi Petugas saat Bawa Jasad Korban ke Ruko Kosong
"Setelah dilakukan olah TKP awal oleh Kapolsek dan jajaran Reskrim Polsek ditemukan seorang laki-laki saudara P pemilik rumah dalam keadaan terlentang."
"Ada pisau di tubuhnya (P) dan ada luka di tangan," bebernya.
Kombes Ade mengaku belum dapat menyimpulkan P akan bunuh diri atau tidak karena terduga pelaku kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Masih kami dalami, faktanya tadi ditemukan terlentang, ada pisau di tubuh, dan tangan berdarah," sambungnya.
Kata Warga
Sementara itu, warga yang menemukan jasad, Irwan mengaku sempat melihat P menggendong seorang anaknya pada Minggu (6/12/2023) sore.
Sehari sebelumnya sempat terjadi KDRT yang dilakukan P kepada istrinya.
Irwan tak mengetahui masalah antara P dengan keluarga.
Penemuan keempat jasad anak-anak bermula dari kecurigaan warga yang mencium bau busuk dari rumah kontrakan tersebut sejak Selasa (5/12/2023).
Baca juga: Pengakuan Pria yang Bunuh Pacar di Bogor, Korban Dibekap hingga Tewas di Hotel, Jasad Dibawa ke Ruko
"Bau bangkai sampai bongkar plafon, nggak ketemu."
"Terus tadi pagi tetangga telepon saya, dia bilang 'Pak Irwan tolong ada bangkai sebelah Pak Panca."
"Tolong bersihin bangkai di kamar mandi ada bau nggak enak', sudah gitu aja," tuturnya.
Warga dan ketua RT kemudian masuk rumah secara paksa dan menemukan keempat jasad anak-anak dengan posisi berjajar di dalam kamar.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 'Puas Bunda' Polisi Temukan Pesan Warna Merah di TKP Penemuan Jasad 4 Anak di Jagakarsa
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)