Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, warga Ibu Kota Jakarta tampaknya mulai bepergian ke luar kota.
Terbukti jumlah keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur melonjak menjelang hari raya Natal 2023.
Korsatpel Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulogebang, Hendra Kurniawan mengatakan jumlah keberangkatan melonjak di atas 50 persen dibanding hari normal.
Bila pada hari biasa jumlah keberangkatan penumpang di Terminal Terpadu Pulogebang di bawah 1.000 per hari.
Namun sejak 16 Desember 2023 angkanya melonjak hingga menyentuh 2.000.
"Pada 19 Desember jumlah keberangkatan penumpang sebanyak 1.780. Pada 20 Desember jumlah penumpang 2.156," kata Hendra saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Jumat (22/12/2023).
Baca juga: Syarat Dapat Diskon 10 Persen di Tol Trans Jawa selama Libur Nataru 2024
Sementara jumlah bus dari berbagai perusahaan otobus (PO) yang membawa penumpang ke sejumlah daerah tujuan rata-rata per harinya kini berkisar di atas 200 armada.
Jumlah keberangkatan penumpang ini diperkirakan akan terus melonjak karena puncak arus mudik hari raya Natal 2023 diprediksi pada Jumat (22/12/2023) dan Sabtu (23/12/2023).
"Untuk tujuan penumpang didominasi ke Jawa Tengah seperti Yogyakarta, Solo. Untuk Jawa Timur ke Malang, Surabaya, kemudian untuk Sumatera ke Padang dan Bengkulu," ujarnya.
Hendra menuturkan pihaknya sudah melakukan ramp check atau pemeriksaan laik jalan terhadap seluruh bus dari masing-masing PO guna memastikan armada yang beroperasi laik jalan.
Sementara untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang selama menunggu jadwal pemberangkatan ditempatkan posko terpadu dengan melibatkan petugas gabungan.
Petugas gabungan terlibat dari unsur TNI-Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP DKI Jakarta, dan lainnya yang ditempatkan di Terminal Terpadu Pulogebang.
"Posko terpadu petugas sudah disiagakan dari H-7 atau sejak 19 Desember 2023. Posko di Terminal Terpadu Pulogebang akan disiagakan sampai 3 Januari 2024," tutur Hendra.