News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rumah Diduga Dukun Santet di Tangsel Digerebek: Ada 50 Foto Janggal, Senjata Api, Puluhan Peluru

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana pasukan Gegana saat menggeledah rumah seorang dukun santet di Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (4/3/2024), dalam penggeledahan itu ditemukan senjata api berikut peluru dan granat.

TRIBUNNEWS.COM - Rumah diduga dukun santet berinisial H (67) di Kelurahan Sawah, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan digerebek warga, Minggu (3/3/2024).

Dilansir Wartakotalive.com, penggerebekan ini bermula dari laporan istri H.

"Terungkap beredar di masyakarat adalah (dari) istrinya sendiri, ada foto masyarakat di rumahnya," kata Aat, warga setempat, Selasa (5/3/2024).

Saat dilakukan penggerebekan, kata Aat, pria yang diduga dukun santet itu mengakui perbuatannya.

Kepada warga, H menyebut aksinya itu dilakukan untuk membuat tentram.

"Pengakuan berdasarkan pertanyaan dari masyarakat itu dianggap buat ngademin, tapi pengerjaannya enggak tahu seperti apa," ungkap Aat.

Dalam penggerebekan itu, ditemukan sekira 50 foto orang ditusuk jarum.

"Kondisi foto ada yang tertusuk jarum, ditusuk matanya," jelas Aat.

Setelah rumahnya digeruduk warga, H kemudian diamankan Polsek Ciputat Timur.

H diamankan karena kedapatan memiliki senjata api tanpa izin.

Polisi menemukan dua senjata api yang disembunyikan H di kediamannya.

Baca juga: Diduga Dukun Santet yang Buka Praktik di Ciputat Ditangkap, Senjata Api, Peluru dan Granat Disita 

Tim Gegana bersenjata lengkap bahkan sempat berjaga di lokasi bersama petugas kepolisian dan TNI.

Wakapolres Tangerang Selatan, Kompol Rizky Adi Saputro mengatakan, pihaknya juga mengamankan banyak peluru.

"Barang yang diamankan baru beberapa peluru," ujarnya saat dikonfirmasi Wartakotalive.com, Senin (4/3/2024).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini