TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Pusat kembali berhasil menangkap dua orang tahanan Polsek Tanah Abang yang sempat kabur beberapa waktu lalu.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa pihaknya berhasil menangkap dua tahanan bernama Hariqullah Arrahman dan Wellen Saputra Thio di dua lokasi berbeda.
"Kami berhasil menangkap Hariqullah Arrahman dan Wellen Saputra Thio di dua lokasi terpisah," ucap Susatyo dalam keteranganya, Rabu (13/3/2024).
Lebih lanjut dijelaskan Susatyo, bahwa Hariqullah berhasil ditangkap di wilayah Bukit Tinggi, Sumatera Barat pada Jum'at (1/3/2024) lalu.
Sedangkan Wellen ditangkap di wilayah Tajur Halang, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (2/3/2024).
"Hariqullah kami tangkap sekitar pukul 02.00 WIB di Bukit Tinggi Sumatera Barat dan Welen pukul 04.00 WIB di Tajur Halang, Bogor, Jawa Barat," jelasnya.
Sementara itu saat ini Tim Gabungan Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Tanah Abang masih memburu satu pelaku lainnya yang masih kabur.
Susatyo mengatakan satu tahanan itu bernama Renal yang merupakan warga Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Tinggal 1 orang yang masih dalam pengejaran Tim Gabungan Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Tanah Abang. Mohon doanya semoga cepat tertangkap semuanya," pungkasnya.
Baca juga: Belasan Tahanan Kabur dari Polsek Tanah Abang, Alasan Kecolongan Gara-gara Modus Nyanyi
Seperti diketahui sebelumnya 16 tahanan Polsek Tanah Abang melarikan diri pada Senin (19/2/2024) dini hari.
Kaburnya belasan tahanan itu ditenggarai karena satu istri tahanan kedapatan membawa gergaji untuk membantu suami dan rekan-rekannya kabur.
Akan tetapi dalam perjalanannya polisi kembali berhasil menangkap 11 sedangkan dua di antaranya berhasil ditangkap lebih dulu tak lama setelah kabur.
Alhasil total kini 15 tahanan berhasil ditangkap pihak kepolisian pasca insiden kaburnya 16 tahanan dari rutan Polsek Tanah Abang.