News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Devi Karmawan Pamit ke Ibunya Beli Kopi Sebelum Dua Hari Kemudian Ditemukan Tewas dalam Toren

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mayat dalam toren air setelah dievakuasi di Pondok Aren, Tangerang, Banten, Senin (27/5/2024). Korban diketahui bernama Devi Karmawan.

"Makanya, si kakaknya, sampai saat ini belum pulang, minta diotopsi, kayak ada dicekik. Makanya dari pagi enggak pulang-pulang," tambahnya.

Berdasarkan informasi dari anaknya, Darmiyati mengatakan, Devi Karmawan seperti menjadi korban pengeroyokan.

"Iya (ada bekas cekikan). Kan tadi (kakaknya Devi) telepon, 'Sudah, pulang saja', 'Enggak, aku penasaran'," tutur Darmiyati.

"Kenapa ini meninggalnya kesetrum atau pengeroyokan. Terus, sama pada mengelupas gitu, kayak kesiram air apa sih," lanjutnya.

Darmiyati tidak mengetahui pasti, apakah luka bergaris pada leher Devi merupakan bekas cekikan dari jerat tali atau hal lain.

Sementara, saat ditanya apakah ada luka sayatan atau tidak, Darmiyati memastikan tidak ada.

"Hmmm, sayatan gitu ya, kayaknya sayatan enggak ada, cuma ini saja (di leher), cekik ya. Enggak tahu, memar saja. Iya (bergaris)," ujar Darmiyati.

Keterangan Pemilik Rumah Penemuan Mayat

Sementara itu, Sutrisno (46) menduga mayat dalam toren miliknya itu merupakan pria yang lari dari penggerebekan pihak kepolisian pada Sabtu (25/5/2024).

Sutrisno menceritakan, pada Sabtu malam, ia tengah berada di luar rumah karena sedang bermain bulu tangkis.

"Katanya sih begitu (target operasi) dari penggerebekan di daerah Gang Sawo, di situ ada beberapa yang ditangkap," tutur Sutrisno, Selasa.

"Itu (mayat dalam tore, salah satu yang dicurigai)," tambahnya.

Sutrisno mengaku mengetahui adanya penggerebekan di Gang Sawo dari pengurus lingkungan setempat usai melaporkan penemuan mayat di dalam toren rumahnya.

"Ada, ada, Pak RT kan juga mendampingi. Ini kemarin Mas Genot juga pengurus RT, kemarin juga dikasih tahu ada penggerebekan. Saya juga tahunya dari pengurus lingkungan," kata Sutrisno.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini