Retno mengatakan, ada sekitar 50 warga yang kemudian datang berobat ke Puskesmas Cipaku di waktu yang bersamaan.
Setelah dilakukan analisis, rupanya mereka memiliki riwayat yang sama, yakni mengkonsumsi makanan dari acara haul tersebut.
"Gejalanya diare, muntah, sakit perut dan hampir bersamaan. Hampir 50 warga yang datang ke puskesmas dan kami mencurigai setelah kita analisis karena ada riwayat yang sama," sebutnya.
Baca juga: 4 Bahan Alami Mengatasi Keracunan Makanan
Ia menuturkan, tim Dinkes masih harus melakukan uji laboratorium terhadap sampel makanan untuk memastikan apakah warga keracunan akibat mengkonsumsi makanan dari acara haul atau tidak.
"Sedang kita investigasi ya, belum kita pastikan karena harus periksa lab dulu dari sample makanan, lalu dari muntahannya atau fesesnya. Jadi kita baru tahu penyebabnya apa itu," imbuhnya.
"Tapi dugaannya karena punya riwayat yang sama, kemudian lokasi dan kejadiannya sama. Jadi dugaan keracunan makanan," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Penyebab Warga Cipaku Kota Bogor Keracunan Massal, Dinkes: Makanan Haul yang Dimasak H-1
dan
Update Jumlah Korban Keracunan Massal di Cipaku Kota Bogor, Kini Jadi 93 Orang