Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yanti (46), kakak dari jasad Ahamad Dafi (16) yang ditemukan di Kali Bekasi menyampaikan fakta baru.
Yanti mendapat cerita bahwa ada suara tembakan sebelum adiknya itu memutuskan melompat ke Kali Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Informasi tersebut diperoleh dari sepupu Dafi bernama R (16) yang keluar bersama pada Jumat (20/9/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.
Baca juga: Identitas 7 Jasad di Kali Bekasi Belum Terungkap, Hanya 5 Keluarga yang Datangi RS Polri
"Cerita dari R katanya ada polisi dan ada tembakan sekali, gitu. Mungkin nakut-nakutin jadi mereka itu pada takut kemudian lompat ke air kali," ucap Yanti ditemui di RS Polri Kramat Jati, Senin (23/9/2024).
R sepupunya dari korban Ahmad Dafi berhasil selamat saat saat lompat ke kali.
Sementara itu Dafi tidak berhasil menyelamatkan diri.
Keterangan dari R bahwa dirinya sempat melihat Dafi seperti orang ‘gelagapan’ tidak bisa berenang.
“Karena jauh jaraknya enggak bisa dibantuin. Itu enggak ngelihat tenggelamnya karena dia pendek," imbuh Yanti.
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Audy Joize Oroh menjelaskan terkait keterangan saksi ada suara tembakan itu masih tengah didalami.
“Jadi sampi saat ini kami masih menggali keterangan saksi-saksi,” ucapnya
Menurutnya, polisi menunggu terlebih dahulu laporan dari tim kedokteran forensik RS Polri.
“Untuk menemukan kesesuaian dari keterangan dari saksi 1 dengan saksi lainnya kami masih menggali informasi tersebut,” papar Kompol Audy.
Kocar Kacir
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pemuda yang berkumpul di sebuah bedeng Jalan Cipendawa Baru Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu sempat kocar-kacir saat disatroni tim patroli.
Baca juga: 1 Pemuda Selamat dari Peristiwa Hanyut di Kali Bekasi Merintih Minta Tolong, Ini Kata Saksi