Andi sangat menyayangkan narasi yang berkembang itu.
Ia menuturkan ponselnya terus saja berdering sejak kabar anaknya dikabarkan hilang.
Tak hanya awak media, melainkan pengacara yang menawarkan bantuan untuk anaknya.
Andi bahkan baru mengetahui putrinya hilang setelah mendapat informasi dari kampus tempat anaknya menempuh perguruan tinggi.
Selain Polda Metro Jaya, Polda tempat ia tinggal di Pulau Jawa turut membantu proses pencarian.
Termasuk otoritas perguruan tinggi negeri itu.
Andi Kurniawan membenarkan jika sang anak memiliki KTP Batam.
Termasuk sang istri yang merupakan orang Batam.
"Anak memang KTP Batam, sekolahnya di sana," bebernya.
Sebelumnya, TribunJakarta.com memberitakan hilangnya mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) bernama Tita Larasati Tjoa.
Informasi yang dihimpun, perempuan yang akrab disapa Tita itu terakhir kali terlihat pada Rabu pukul 21.00 WIB.
Mahasiswi FKUI angkatan 2024 itu terlihat sendirian berada di Pos Sekuriti Pantai Indah Kapuk (PIK).
Kemudian pada Kamis (26/9/2024), Tita tidak masuk kuliah.
Rekan satu kost sekaligus seangkatan Tita di FKUI tersadar, mahasiswi berusia 19 tahun itu tidak ada di kamar.