News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

4 Pernyataan Untar soal Mahasiswi Lompat dari Lantai 6: Tak Ada Bullying, Sediakan Ruang Konseling

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Universitas Tarumanagara, Jakarta Barat. Foto diambil Jumat (22/9/2023). Berikut sejumlah pernyataan dari perwakilan Untar terkait mahasiswi yang lompat dari lantai 6.

"Kami kan ada Fakultas Psikologi, jadi di kami itu ada istilah namanya LBKP (Lembaga Pembimbingan dan Konsultasi Psikologi), itu memang kami punya," ungkapnya, Selasa.

"Jadi, itu memang mahasiswa yang merasa ada problem (masalah) itu ada tempatnya lah, ada wadahnya," imbuhnya.

Paula menambahkan, tempat tersebut diisi oleh psikolog-psikolog andal yang seusai dengan bidangnya.

"Kami menyediakan wadahnya dan kami berupaya, dosen-dosen juga sudah (memahami) situasi generasi sekarang yang memang beda kali ya dengan zaman dulu," ujarnya.

"Jadi, pimpinan itu juga menganjurkan untuk mendengarkan juga dari pihak mahasiswa."

"Dan kalau memang ada yang butuhkan, itu bisa langsung berkonsultasi," lanjut dia.

4. Mahasiswa Untar Tabur Bunga di Lokasi

Pada Senin, mahasiswa Untar terlihat mengenakan pakaian serba hitam sebagai bentuk duka cita mendalam.

Mereka juga membawa setangkai bunga berbagai warna yang kemudian dibawa ke halaman di depan gedung M Untar, tempat korban E jatuh.

Para mahasiswa juga melakukan doa bersama sesuai kepercayaan masing-masing, tepat di titik jatuhnya korban E.

Menurut Paula, aksi berbaju hitam ini adalah kegiatan inisiatif dari mahasiswa Untar.

Pihak Untar juga berkoordinasi dengan kemahasiswaan untuk menangani mahasiswa dan organisasi seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).

"BEM minta untuk mengenakan ini kalau dilihat dari postingannya itu ada di dua hari (berkabung)" jelas Paula.

Sebelumnya, pihak kepolisian menelusuri dugaan bullying terhadap mahasiswi Untar yang melompat itu.

"Kami masih membuka semua kemungkinan, termasuk bully juga," kata Kapolsek Grogol Petamburan, Kompol Reza Hafiz Gumilang, di Mapolsek Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini