TRIBUNNEWS.COM, Jakarta - Pengamat teroris Mardigu WP
menilai berubahnya strategi teroris belakangan ini bukan sebagai
pengalihan. Namun dia melihat ini malah sebagai bertambahnya varian
penyerangan teroris di Indonesia.
"Saya mungkin satu sisi setuju
ada pengalihan. Tapi sisi lain saya malah melihat dia menambah
variannya," tegas Mardigu kepada Tribunnews.com, Sabtu
(15/5/2010) di Jakarta.
Mardigu melihat strategi yang kini
digunakan teoris sekarang ini tidak meninggalkan teknik penyerangan
yang selama ini mereka gunakan.
"Malah saya melihat, mereka
sedang menata saya rasa dia (teroris) tidak mengurangi kegiatan atau
strategi lama dimana mereka sangat tahu cara membuat bom dan lain
sebagainya," terangnya.
Aksi penyerangan dengan menggunaan
bom, kini teroris di Indonesia beralih dengan menggunakan senjata dalam
melakukan aksinya di Indonesia. Aksi penyerangan ini dinilai meniru
teknik penyerangan teroris yang terjadi di Mumbai, India oleh pejuang
Pakistan, beberapa waktu lalu.
Strategi Teroris Bukan Beralih, Tapi Menambah Varian
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger