News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

SBY vs Sultan

Setgab Janji Tak Campuri Keistimewaan Yogyakarta

Penulis: Ade Mayasanto
Editor: Kisdiantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekitar 500 warga melakukan laku tapa bisu Mubeng Beteng yang dimulai dari perempatan Tugu Yogyakarta menuju Keraton , Selasa (7/12/2010) malam.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ade Mayasanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
- Sekretariat gabungan (Setgab) koalisi tidak ingin mencampuri terlalu jauh masalah Rancangan Undang-Undang (RUU) Keistimewaan Yogyakarta. Setgab hanya membahas masalah subtansi RUU Keistimewaan Yogyakarta, yakni menyangkut pasal kepala daerah DI Yogyakarta. Antara pemilihan atau penetapan.

"Kita tidak mau campur tangan terlalu jauh. Dinamikanya ada di masing-masing fraksi," kata Sekretaris Setgab koalisi Syarifudin Hasan di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (29/12/2010).

Menurutnya, RUU Keistimewaan Yogyakarta bukan disusun di Setgab koalisi. Pemerintah menjadi penjuru RUU Keistimewaan Yogyakarta. "Jadi itu bukan domain Setgab. Kita hanya subtansinya, menyangkut pemilihan atau penetapan," ujarnya.

Naskah RUU Keistimewaan Yogyakarta telah diterima DPR. Naskah ini diterima Wakil Ketua DPR, Pramono Anung. Naskah tersebut terhimpun dalam surat amanat presiden nomor 99/Pres/12/2010 tentang pengajuan RUU Keistimewaan Yogyakarta.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini