TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri kembali mengirim penyidik Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri ke Papua, Senin (7/11/2011) malam, untuk membantu pelacakan pelaku sejumlah kasus penembakan di areal tambang PT Freeport Indonesia.
"Tadi malam Direktorat I Bareskrim telah mengirimkan satu tim lagi ke Freeport, ada empat orang, untuk membantu pelacakan penembakan di sana," kata Kadiv Humas Polri, Irjen (Pol) Saud Usman Nasution, di Jakarta, Selasa (8/11/2011).
Dengan penambahan ini, telah ada sekitar 34 petugas dari Mabes Polri yang berada di Papua dalam rangka tugas penyelidikan sejumlah kasus penembakan, termasuk penembakan terhadap pekerja PT Freeport saat unjuk rasa di Terminal Gorong-gorong, 10 Oktober 2011 lalu.
Dengan tugas yang sama, Mabes Polri juga mengirimkan enam petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) ke Papua pada 4 Nopember 2011 lalu.