Laporan Wartawan Tribunnews.com Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum menjadwalkan kembali pemeriksaan terhadap tersangka cel pelawat Nunun Nurbaeti. Padahal, kondisi kesehatan Nunun saat ini mulai membaik.
"Belum ada kepastian pemeriksaan ibu (Nunun), belum tahu harinya kapan dan tempatnya belum ada,"ujar Ina Rachman di Kantor KPK, Jakarta, Kamis (22/12/2011) sore.
Ina Rachman berharap KPK mengambil kebijakan untuk memeriksa kliennya di tempat yang sepi dan nyaman. Namun Ina pun mengakui itu merupakan hak dari KPK mau mengabulkan atau tidak permintaannya.
"Namanya usaha, tapi belum ada jawaban apa-apa (dari KPK)," ujarnya.
Ina membantah kubunya ingin diistimewakan. Ina hanya ingin pemeriksaan kliennya di tempat yang nyaman lantaran diklaim Nunun sempat syok ketika diperiksa KPK kali kedua kemarin di kantor KPK.
"Kami tak minta keistimwaan apa-apa, kami hanya mnta diperiksa ditempat sepi, aman, nyaman,tenang. Terserah mau di KPK atau di rutan. Ibu trauma dengan pemeriksaan sebelumnya," ujar Ina.