Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nunun Nurbaeti, tersangka kasus suap cek pelawat pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) kembali menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (30/12/2011) ini.
Nunun tiba di kantor KPK sekitar pukul 09.06 WIB, dua kuasa hukumnya Ina Rahman dan Mulyahardja serta mendapat pengawalan tiga bodyguard.
Saat ditanya, Nunun yang mengenakan kerudung abu-abu, pasmina coklat dan kacamata hitam, langsung menjawab, "Assalamualaikum."
Nunun belum bersedia memberi penyataan ke media. Hal serupa dilakukan kuasa hukumnya, Ina Rahman.
Namun Ina mengakui kondisi Nunun saat ini sehat. Ia belum bersedia menjelaskan perihal pertemuan Nunun dengan sejumlah anggota DPR periode 1999-2004, yang diketahui menerima cek pelawat miliaran rupiah. "Nanti saja ya," jawab Ina singkat. Rombongan itu pun langsung masuk ke lobi utama kantor KPK.