TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi menegaskan pernyataan Ketua KPK, Abraham Samad, benar adanya tersangka baru pada kasus cek pelawat pemilihan DGS BI. Rencananya, KPK akan mempublikasikannya pekan depan.
"Jadi memang beberapa waktu lalu ada ekspose di internal KPK mengenai kelanjutan dari kasus cek pelawat," ujar Johan, di kantor KPK, Jakarta, Rabu (18/1/2012).
Lebih lanjut, Johan mengatakan, selain untuk melihat apakah berkas Nunun Nurbaeti sudah dirampungkan penyidik (P21), akan juga diinformasikan siapa tersangka berikutnya dalam kasus tersebut berdasarkan pengembangan penyidik.
"Saya dapat informasi, kami baru pekan depan akan diekspos (tersangkanya)," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua KPK, Abraham Samad mengatakan bahwa pihaknya telah mengantongi nama-nama tersangka baru dalap perkara kasus suap cek pelawat dan dan wisma atlet SEA GAMES.
Dikatakan Abraham, pihaknya akan mengumumkan nama tersebut ketika sudah matang bukti-bukti tersebut dalam waktu dekat ini.