TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian langsung bergerak menyikapi penemuan bagian tubuh korban kecelakaan korban Sukhoi Super Jet 100 di Gunung Salak, Senin (28/5/2012).
"Ada sebanyak empat bagian (tubuh), paha, dada, dan bagian-bagian lainnya, termasuk tangan. Juga ditemukan beberapa barang milik korban antara lain SIM, STNK, KTP, dan ID Card," ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Saud Usman Nasution, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (29/5/2012).
Saud menjelaskan, barang-barang lain yang ditemukan berupa SIM C, kartu jamsostek, kartu NPWP, KTP, ID card Sriwijaya, pas foto, kartu asuransi, kartu nama, dan ATM Mandiri.
"Saat ini diamankan di Polsek Cicurug dan nantinya akan diserahkan ke Basarnas. Nantinya Basarnas menyerahkan kepada tim yang akan melakukan pengembalian di Bareskrim Polri," tutur Saud.
Bila nanti sudah diidentifikasi, lanjutnya, bagian tubuh tersebut akan dilaporkan kepada anggota keluarga.
"Kami identifikasi sebagaimana yang terdahulu, nanti kami akan pilah-pilah sesuai ante mortemnya, sesuai dengan permintaan keluarga. Kami umumkan nanti," papar Saud.
Warga Sukabumi yang bermukim di sekitar Gunung Salak, Senin kemarin menemukan tiga jenazah di dekat lokasi jatuhya pesawat SSJ 100.
Diduga kuat, salah satu jenazah merupakan warga Rusia korban kecelakaan pesawat SSJ 100. Jenazah warga Rusia ditemukan dalam kondisi utuh. Dua jenazah lainnya ditemukan dalam kondisi tidak utuh.
Jenazah ditemukan warga yang tergabung dalam Asosiasi Masyarakat Pengelola Hutan Bukan Kayu Indonesia (AMP-HBKI) Kabupaten Sukabumi.
Ketua AMP-HBKI Junaidi Abdullah mengatakan, ketiga jenazah ditemukan saat mereka melakukan rutinitas sebagai pengelola hutan bukan kayu. Wilayah kerja mereka di sekitar hutan lokasi jatuhnya pesawat.
Junaidi mengaku, ia dan 13 warga lain menemukan jasad sekitar 700 meter dari lokasi jatuhnya pesawat. (*)
BACA JUGA