TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dari data Kementerian Perhubungan, hasil pemantauan dan pencatatan sementara Angkutan Udara Lebaran Tahun 2012 (1433 H) pada H+5, di 22 bandara terdapat rata-rata kenaikan sebesar 3,40 persen jika dibandingkan periode yang sama pada Lebaran Tahun 2011.
Hasil pemantauan dan pencatatan Angkutan Udara Lebaran Tahun 2012 (1433 H) pada H+5, di 3 bandara terdapat rata-rata penurunan sebesar -27,90 persen dibandingkan periode yang sama pada Lebaran Tahun 2011.
Dari pantauan Tribunnews.com, ada 24 bandara yang dipantau selama arus balik tahun 2012. Pada posisi H+5 tanggal 26 Agustus 2012 Pukul 07:00:00 WIB yang sudah mengirimkan laporan ada 22 Bandar Udara.
Bandar udara tersebut di antaranya Soekarno-Hatta-Jakarta, Polonia- Medan, Juanda-Surabaya, Sultan Hasanuddin -Makassar, Sepinggan-Balikpapan, Adi Sutjipto- Yogyakarta, Adi Sumarmo-Solo, Ahmad Yani-Semarang, Syamsuddin Noor-Banjarmasin, Sam Ratulangi - Manado, Supadio-Pontianak, Hang Nadim-Batam, Depati Amir-Pangkal Pinang, Internasional Lombok-Praya, Juwata-Tarakan, Sultan Syarif Kasim II-Pekanbaru, Sultan Thaha Syaifuddin-Jambi, Sultan Babullah-Ternate, Mutiara-Palu, Sultan Iskandar Muda-Banda Aceh, Sultan Mahmud Badarudin II-Palembang, Internasional Minangkabau-Padang.
Sedangkan 2 Bandara yang belum memberikan laporan , yaitu, Ngurah Rai-Denpasar, El Tari-Kupang, untuk posisi H+5 angkutan Lebaran Tahun 2012.
NASIONAL POPULER