Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR RI Gede Pasek Suardika mengeluhkan kepada calon Kapolri Komjen Sutarman bila dalam mutasi, promosi, dan kenaikan pangkat di lingkungan Polri masih ada dinasti upeti.
Dikatakan Pasek, di lapangan saat ini masih banyak kenaikan pangkat anggota Polri tidak didasarkan penilaiaan kinerjanya, melainkan faktor kedekatan dengan pimpinan Polri.
Untuk itu, bila Sutarman menjadi Kapolri, Pasek meminta komitmen Sutarman untuk membangun azas meritokrasi di internal Polri.
"Kadang mereka yang bekerja di daerah terpencil dan terluar sulit sekali naik pangkat. Tapi mereka yang suka membukakan pintu pimpinan kenaikan pangkatnya mudah," kata Pasek dalam fit and proper test calon Kapolri di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Sutarman bila terpilih menjadi Kapolri, dikatakan Pasek harus mampu menciptakan rasa bangga di semua kalanganan anggota Polri dan masyarakat terhadap institusi Polri.
Hal tersebut bisa dilakukan dengan memperbaiki sumber daya manusia dan kesiapan personil secara riil. Selain itu, Pasek berharap adanya peningkatan sarana dan prasarana untuk menunjang kualitas anggota Polri tertuma dalam fasilitas pendidikan Polri di Lemdikpol.
"Bagaimana akan menjadi lembaga unggulan kaalu sarana dan prasarana minim," ucapnya.