Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Budi Sam Law Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Herbudianti, istri sah atau istri pertama Gatot Supiartono auditor utama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengaku sudah terbiasa ditinggal suaminya itu selama berhari-hari, setelah mengetahui kalau Gatot sudah menikah lagi dengan Holly Angela Hayu Winanti.
Pengakuan Herbudianti itu diungkapkannya ke penyidik kepolisian saat dirinya diperiksa sebagai saksi, terkait kasus pembunuhan berencana terhadap Holly yang diduga diotaki oleh Gatot, suaminya yang juga suami siri Holly, Senin (28/10/2013).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, mengatakan setelah Gatot berterus terang kepada Herbudianti kalau Gatot diam-diam sudah menikahi Holly secara siri tahun 2011 lalu, Herbudianti tidak mempermasalahkan kalau Gatot jarang pulang.
"Ia tidak mempermasalahkan kapan G pulang atau tidak pulang, karena sudah tahu G menikah lagi dengan Holly dan kerjaan G memang banyak dan sibuk," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (29/10/2013).
Menurut Rikwanto, Herbudianti mengetahui Gatot sudah menikah lagi dengan Holly dari pengakuan Gatot sendiri.
Namun, saat Gatot akan menikahi Holly, pejabat eselon I BPK itu tidak pernah minta izin pada Herbudianti.
"Jadi setelah menikahi Holly, barulah saudara G menyampaikan pada istri pertamanya," kata Rikwanto.
Rikwanto menuturkan, permintaan Holly agar Gatot menceraikan istri pertamanya itu juga diketahui oleh Herbudianti.
"Saudara G sendiri yang bilang ke istri pertamanya Herbudianti, kalau Holly meminta G menceraikan Herbudianti," kata Rikwanto.
Keinginan Holly untuk memiliki Gatot seorang diri, membuat Herbudianti pasrah.
Herbudianti menyerahkan semua keputusan kepada suaminya.
"Dia bilang sebagai istri yang sah yang penting tetap menjalankan peran sebagai ibu rumah tangga," kata Rikwanto.
Rikwanto menjelaskan keinginan Holly agar Gatot menceraikan Herbudianti ini disampaikan pada pertengahan 2013 lalu.
Gatot lalu menyampaikan keinginan Holly itu ke Herbudianti. Namun tampaknya Gatot tidak mewujudkan keinginan Holly karena sampai kini Gatot tidak menceraikan Herbudianti.
Lebih jauh Rikwanto menjelaskan, Herbudianti mengaku sama sekali belum pernah bertemu Holly.
"Dia tahu cerita Holly dari saudara G saja," katanya.
Rikwanto menjelaskan walau memiliki wanita idaman lain (WIL) dan sudah menikah lagi dengan Holly, diakui Herbudianti, suaminya itu tetap memenuhi kebutuhannya sebagai istri.
Selain itu, Gatot juga tidak pernah alpa memenuhi kebutuhan keuangan keluarga.
"Sebagai suami, G selalu memenuhi kebutuhan istri dan keluarga, seperti biasa," katanya.
Dari pengakuan Herbudianti, tambah Rikwanto, diketahui pula kalau Surya Hakim, koordinator pembunuh bayaran yang disuruh Gatot, pernah ke rumah Gatot di Penggiiingan, Jakarta Timur.
Herbudianti mengaku pernah melihat dan bertemu Surya dua kali yakni saat di kantor Gatot di BPK dan di rumahnya di Penggilingan.
"Dia hanya pernah lihat namun tidak mengenal siapa S," kata Rikwanto.
Surya juga telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus ini. Surya mengaku mengenal Gatot karena kerap dijadikan sopir freelance oleh Gatot diluar jam kerja.