TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Demokrat Ruhut Sitompul bereaksi mengenai hasil Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Survei LSI menunjukkan elektabilitas Demokrat akan jeblok pada pemilu 2014.
"Hasil survei LSI terlihat bahwa kami musuh bersama. Terlihat bahwa semuanya takut. Yang benar saja yang ingin mencegah korupsi itu hanya PD," kata Ruhut di Gedung DPR, Jakarta, Senin (3/2/2014).
Ruhut mengaku pihaknya tidak khawatir terhadap hasil tersebut. Malah, kata Ruhut, partainya optimis di Pemilu 2014.
"Engga apa-apa sebagian lembaga survey menyudutkan kami. 77 dapil kader kami berada disana. Tapi bagaimana tekniknya itu strategi dan rahasia. Demokrat berdasarkan arahan ketum, SBY menyarankan untuk terus mendukung kinerja KPK. Kita masih optimis," ungkap Anggota Komisi III DPR itu.
Sebelumnya, Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) tentang peluang parpol dan calon presiden di Pemilu 2014, mendapat hasil tak hanya elektabilitas Partai Demokrat yang turun tapi juga kandidat capres konvensi juga ikut turun.
Berdasarkan hasil survei LSI diketahui elektabilitas Partai Demokrat terus merosot hingga dibawah 5 persen yakni mencapai
4,7 persen.
Tidak hanya elektabilitas partainya saja yang turun, hal yang sama juga terjadi pada tak populer dan lemahnya elektabilitas para kandidat capres konvensi.
"Para capres Demokrat hanya memperoleh dukungan dibawah 5 persen jika disandingkan dengan capres partai lain," kata Peneliti LSI, Adjie Alfaraby.