TRIBUN, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu sudah menyurati dua kali ke 10 kementerian untuk menanyakan program bantuan sosial ke masyarakat. Dari semuanya, hanya Kementerian Kehutanan yang belum memberi penjelasan program bansosnya.
Anggota Bawaslu, Daniel Zuchron, menjelaskan surat pertama yang berisi permohonan data program bansos dan penerimanya sudah dilayangkan pada 19 November 2013. Namun hanya empat kementerian yang menyerahkan data.
Surat kedua pada 10 Desember 2013 kepada enam kementerian yang sebelumnya tidak menjawab surat pertama. "Sampai 10 Februari 2014, Kementerian Kehutanan belum menyerahkan data setelah dua kali diminta," ujar Daniel di Jakarta, Rabu (12/2/2014).
Menurut Daniel, program bansos yang diminta Bawaslu adalah pengeluaran berupa transfer uang, barang atau jasa yang diberikan pemerintah, dalam hal ini 10 kementerian yang menterinya menjadi calon anggota DPR RI, kepada masyarakat.
Karena karakteristik bansos diserahkan sebagai upaya percepatan menanggulangi risiko sosial masyarakat yang diserahkan langsung kementerian, berpotensi disalahgunakan oleh menteri yang jadi caleg, atau untuk kepentingan kampanye pemilu pihak tertentu.
Dara informasi yang didapat, Bawaslu mengklasifikasi Kemenhut tidak menjelaskan bansosnya. Sementara kementerian yang sudah serahkan data tapi tidak melampirkan kelompok masyarakat penerima bansos yakni Kemenpora, Kementan, Kemennakertrans, dan Kementerian PDT.
Sedang lima kementerian lainnya yakni Kementerian Perhubungan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Komunikasi dan Informasi, dan Kementerian ESDM mengaku tidak memiliki alokasi dana bansos ke masyarakat. Adapun Kementerian Koperasi dan UKM sudah menyerahkan data lengkap.
Bawaslu, imbuh Daniel, sedang mengolah dan mengkaji data program bansos. Untuk melengkapi kajian dan bahan sebagai upaya pengawasan verifikasi faktual di lapangan, Bawaslu akan undang 10 sekjen kementerian dalam rangka koordinasi dan konfirmasi data.
Diketahui, ada 10 Menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu II yang maju sebagai caleg DPR RI. Mereka caleg Demokrat adalah Menkop UKM Syarifudin Hasan, Menhub EE Mangindaan, Menpora Roy Suryo, Menkum HAM Amir Syamsudin, Menteri ESDM Jero Wacik.
Dari PKS ada Mentan Suswono, Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring. Dari PKB ada Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Helmi Faisal Zaini dan Mennakertrans Muhaimin Iskandar, dari PAN Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.