TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim dokter Rumah Sakit Pusat Pertamina menunggu keputusan keluarga meminta persetujuan selang yang dipasang sebagai alat bantu pada badan Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi dilepas.
Hal itu dikatakan Politikus Senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais seusai keluar membesuk dari dalam rumah sakit.
"Ibunda beliau sudah datang dari Klaten dan sedang diminta pendapat untuk selang dicabut atau tidak," katanya kepada wartawan, di Jakarta, Selasa (26/8/2014) malam.
Dia menyebutkan kondisi Suhardi saat ini dalam keadaan koma."Kondisi dalam keadaan koma, sudah kritis. Kami sedang menunggu kehendak Allah," ujarnya.
Pantauan Tribunnews.com, hingga berita ini diturunkan, pukul 22.39 WIB malam, situasi tepat di depan ruang pintu masuk utama Rumah Sakit Pusat Pertamina terlihat ramai. Sejumlah kerabat terus berdatangan untuk membesuk Suhardi di Rumah sakit. Pertamina. Diantaranya Wakil Ketua Gerindra Fadli Zon, Politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, Ketua Dewan pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung, Purnawirawan TNI Djoko Santoso, Tokoh seniman Guruh Soekarnoputra.(Rahmat Patutie)