News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

RUU Pilkada

Politisi PDIP Sebut Demokrat Tidak Serius Terhadap Komitmen Pilkada Langsung

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso (dua kiri) bersama Mohamad Sohibul Iman (kiri), Pramono Anung (dua kanan), dan Taufik Kurniawan memimpin jalannya sidang paripurna DPR RI di Gedung Nusantara II Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2014). Fraksi-fraksi di DPR harus melakukan lobi untuk menentukan voting pengesahan RUU Pilkada dengan pilihan Pilkada langsung atau Pilkada melalui DPRD. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari mengaku kecewa dengan sikap partai Demokrat yang melakukan aksi walkout dalam rapat paripurna pengesahan UU Pilkada. Menurutnya, sikap Demokrat itu menunjukan bahwa partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak serius mendukung Pilkada langsung.

"Kita kecewa karena partai Demokrat tidak sungguh-sungguh memenangkan pemilihan kepala daerah langsung dengan aksi walkout," kata Eva ketika dikonfirmasi, Jumat (26/9/2014).

Wanita yang juga tercatat sebagai Anggota Komisi III itu menuturkan, yang lebih mengecewakan adalah sikap SBY yang tidak serius menggerakan mesin partainya memenangkan Pilkada langsung. Ia berpendapat, tidak lah mungkin sikap walkout partai Demokrat tanpa sepengetahuan dan restu dari SBY.

"Warisan SBY yang buruk karena mereka menyetop demokratisasi di Indonesia dengan kembali ke orde baru," tuturnya.

Seperti diberitakan, partai Demokrat akhirnya mengambil sikap walk out dalam rapat paripurna pengesahan RUU Pilkada. Hal itu diputuskan Demokrat setelah melakukan lobi-lobi fraksi kedua kalinya.

"Dalam dinamika langsung dengan tidak diakomodirnya opsi pilkada langsung dengan koreksi 10 catatan maka perkenankan kami bersikap netral," kata Juru Bicara Demokrat Benny K Harman diruang Rapat Paripurna di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/9/2014).

Benny kemudian menegaskan sikap Demokrat melakukan aksi walkout dalam rapat tersebut. Kemudian ratusan anggota dewan keluar dari ruang rapat paripurna.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini