TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga penghargaan akan diberikan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) kepada Joko Widodo dan Jusuf Kalla (JK). Penghargaan tersebut diberikan usai keduanya secara sah dilantik dan diambil sumpah di hadapan MPR dan DPR sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019.
"Kami (MURI) merencanakan ada tiga piagam karena pada tanggal 20 Oktober itu bukan hanya satu rekor dunia tapi tiga rekor,"kata Pendiri Museum Rekor Indonesia, Jaya Suprana saat menggelar konferensi pers di Warung Daung, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2014).
Adapun tiga penghargaan yang akan diberikan oleh MURI usai pelantikan Jokowi-JK yaitu penghargaan kepada gabungan relawan.
"Gabungan relawan Jokowi-JK ini sesuatu yang unik sebagai rekor acara syukuran paling akbar untuk menyambut seorang presiden baru. Saya ketahui Obama tidak ada seperti ini,"kata Jaya.
Kedua, MURI juga akan mencatatkan rekor terkait rencana pelepasan lampion dengan total 17.480 pada 31 titik di Indonesia sedangkan di Monas sebanyak 3.000 lampion. Rencananya pelepasan lampion tersebut akan dilakukan secara serentak yang disesuiakan pembagian waktu di Indonesia.
"Ketiga untuk Presiden Indonesia yang ketujuh karena presiden ini akan diterima rakyat yang sebelumnya belum pernah diterima. Ini sekaligus akan mengingatkan Jokowi tanpa rakyat belum tentu mampu,"kata Jaya.
Jaya menambahkan, adanya keterlibatan relawan, pelepasan lampion, makan gratis, kereta kencana, pemotongan tumpeng merupakan lembaran sejarah baru bagi Indonesia bahkan dunia.