TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengaku emosi mengetahui booth atau stan produk Indonesia di acara pameran internasional berdekatan dengan toilet.
Menurut Jokowi, hal itu menginjak harga diri bangsa. "Saya nggak mau lagi stan kita dekat toilet. Harga diri saya sebagai bangsa nggak mau," ujar Jokowi di acara Kompas 100 CEO, Jumat (7/11/2014).
Jokowi menjelaskan agar produk Indonesia dikenal bangsa lain, otomatis harus meningkatkan kualitasnya. (Baca juga: Ngamuk di Tebet, Bukan Kali Ini Saja Menteri Hanif Dhakiri Sidak)
Untuk itu, Jokowi meminta semua kementerian dan lembaga pemerintahan berkoordinasi agar menghasilkan satu produk yang bisa dibanggakan dan mewakili bangsa Indonesia.
"Karena tidak terkonsolidasi dengan baik. Mau ikut pameran ikut, tapi buat yang brand Indonesia tinggi," ungkap Jokowi. (Baca juga: Tak Boleh Masuk Tempat Penampungan Tenaga Kerja, Menteri)
Selain itu Jokowi juga berpesan agar produk yang dipamerkan di luar negeri, tidak memalukan bangsa. Produk yang diinginkan Jokowi harus berbeda dan bermanfaat dibandingkan negara lain.
"Produk negara harus punya martabat dan harga diri," jelas Jokowi.