News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabinet Kerja

3 Srikandi Pimpin Kejaksaan Tinggi Diperkenalkan ke Jokowi

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jaksa Agung, HM Prasetyo (baju putih) bersiap menjalankan ibadah salat Jumat saat menjalani hari pertamanya sebagai Jaksa Agung di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat (21/11/2014). Presiden Joko Widodo melantik HM Prasetyo pada Kamis 20 November 2014 untuk menggantikan Jaksa Agung yang lama, Basrief Arief. (TRBUNNEWS/DANY PERMANA)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Kejaksaan Agung bukan dominasi kaum hawa. Korps Adhyaksa itu memiliki tiga srikandi sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi. Jaksa Agung HM Prasetyo memperkenalkan mereka kepada Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

"Di hadapan bapak berderet kepala Kejaksaan Tinggi seluruh Indonesia. Dari 31, ada tiga srikandinya, tiga perempuannya," kata Jaksa Agung HM Prasetyo membuka pembicaraan di depan Jokowi dan Jusuf Kalla di Istana Bogor, Jumat (28/11/2014).

Mantan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum mengaku akan mempertimbangkan menambah personel srikandi untuk lebih banyak dipromosikan sebagai Kajati seperti usulan /Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Andrinof Chaniago.

Peran Kejati mengkordinir pelaksanaan tugas-tugas kejaksaan, khususnya penegakan hukum di daerah mereka masing-masing. "Kepada mereka harapan besar, tentunya kita tumpukan untuk berhasil tidaknya penegakan hukum di daerah masing-masing," ucapnya.

Mantan politikus Partai NasDem itu menyadari harapan besar masyarakat terhadap Kejaksaan dalam penegakan hukum. Tapi, di sisi lain demikian rendahnya kepercayaan masyarakat kepada Kejaksaan. Diakui HM Prasetyo dinamika ini menjadi tantangan tersendiri.

"Sesuai arahan Bapak Presiden saat kami dilantik, tak ada kata lain membangun citra dan kepercayaan masyarakat terhadap kejaksaan dengan cara bekerja, bekerja dan bekerja. Kami sudah tanamkan kepada mereka supaya lebih menyadari hal ini," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini