Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BJ alis Bujang penyewa kontrakan yang juga teman dari buronan Polda Riau, Akrardinata alias Dina alias Edi Palembang ketiban sial.
Hal itulah yang disampaikan oleh Amrizal alias Rizal, rekan dari BJ saat ditemui Senin (1/12/2014) di kontrakan BJ di RT 006 RW 04 3A Kelurahan Serengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
Sepengetahuan Rizal, antara BJ dan Edi tidak ada hubungan saudara dan mereka hanyalah teman biasa.
"Hanya teman saja, bukan saudara. BJ tidak ada hubungannya dengan kasus Edi. Menurut saya BJ hanya ketiban sial aja kontrakannya digerebek polisi Riau karena menampung Edi," tutur Rizal.
Diutarakan Rizal, BJ merupakan sosok yang baik dan ramah dengan para tetangga. Ia juga mengaku selama berteman setahun dengan BJ, ia tidak menemukan kejanggalan atau keanehan pada BJ.
"Orangnya baik, dia di Jakarta sendiri baru tiga bulan ngontrak disini. Istrinya baru kesini juga nengok dia. Istrinya PNS di Padang," tambah Rizal.
Untuk diketahui, Edi merupakan perampok ulung yang terkenal kerap membagi-bagi uang pada orang-orang di kampung halamannya. Namun dalam beraksi Edi terkenal sadis.
Edi tewas dalam penggerebekan Senin (1/12/2014) pukul 04.00 WIB di
Kontrakan beralamat di RT 006 RW 04 3A Kel Serengseng, Kec kembangan, Jakbar.
Naasnya, Edi tewas di kloset kamar mandi di bagian belakang kontrakan. Kontrakan itu disewa oleh BJ alias Bujang dari pemiliknya bernama Makmun.
BJ merupakan teman dari Edi. Pada Minggu (30/11/2014) kemarin, BJ kehadiran tamu yakni Edi dan satu pria lagi tidak diketahui identitasnya.
Saat penggerebekan, di dalam kontrakan ada tiga orang yakni BJ, Edi, dan satu pria lagi tidak diketahui identitasnya. Di kontrakan itu, BJ tinggal sendiri dan beberapa kali istrinya datang untuk menengok.
Sebelumnya, Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Riau, Kombes Pol Arif Rahman Hakim menyatakan Edi ditangkap karena memang sudah dibuntuti.
"Pelaku kami kepung, lalu terjadi kontak senjata beberapa menit, EP sempat tertembus peluru, dan tewas di lokasi penyergapan," kata Arif.
Beberapa waktu lalu Edi Palembang, berhasil kabur kala disergap tim gabungan di Sarolangun Jambi. Namun kali ini, pelaku yang dikenal licin itu tak berkutik, hingga akhirnya tewas usai baku tembak dengan anggota Polda Riau.